Baca Juga : 37 Orang Masih Tertimbun Material Longsor Tambang Emas di Desa Bakan
Pada tanggal 27 November mereka melakukan upaya terakhir untuk mengusir roh menggunakan cambuk.
Anak-anak hadir sepanjang ritual.
Menurut laporan media, ketiganya kemudian mengatakan kepada polisi bahwa adik suaminya, Chen Jinlai, menahan Hu untuk menghentikan perjuangannya sementara suaminya memukulnya beberapa kali.
"Zhao Qingjiang mengatakan kepada kami untuk bersikap tegas dan itu demi anak-anak. Dan kemudian kami mengambil keputusan dan melakukan apa yang dia katakan. Istri saya setuju," kata Chen Chunlong kepada polisi, menurut dokumen pengadilan yang diterbitkan oleh Beijing.
Pakar forensik kemudian menyimpulkan bahwa Hu meninggal karena goncangan traumatis yang disebabkan oleh beberapa pukulan dari kekuatan eksternal.
Baca Juga : (Video) Kemampuan Hebat Sopir Bus Melewati Terowongan Batu Granit yang Sempit
Surat dakwaan itu juga mengklaim bahwa sebelum Zhao menjadikan dirinya sebagai media spiritual, ia telah dipenjara antara tahun 2001 dan 2003 karena memiliki senjata dan "memicu pertengkaran".
Meskipun China telah memiliki pendidikan wajib untuk semua anak sejak pertengahan 1980-an, "manusia setengah dewa" seperti Zhao masih dipercaya di banyak bagian China dan kepercayaan pada roh dan iblismenjadi hal umum.
Banyak orang di kota dan desa masih menggunakan angka-angka ini untuk membantu masalah mulai dari penyakit hingga membantu anak-anak mereka menikah.
Pada bulan Februari 2017, seorang wanita di daerah Xunke di Heilongjiang dilaporkan telah dibunuh setelah dipukuli oleh suaminya selama empat jam setelah seorang banxian memberitahunya bahwaiblis ada di dalam perut wanita itu. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)