Suar.ID- Royal Wedding Kerajaan Inggris antara Putri Eugenie dan Jack Brooksbank sangat menyita perhatian masyarakat setempat.
Meski Eugenie hampir dipastikan tidak akan jadi penerus takhta kerajaan, pernikahannya tetap digelar dengan meriah dan sama seperti putri kerajaan Inggris lainnya.
Putri Eugenie memang melanggar banyak tradisi kerajaan Inggris dalam pesta pernikahannya itu.
Mulai dari enggan memakai tudung kepala hingga tidak memesan kue pernikahan dengan tema kue buah tradisional.
Baca Juga : Punya Rumah Tak Lagi Mimpi, Ini Daftar Rumah Murah yang Bisa Dicicil Mulai dari Rp25 Ribu Per Hari!
Namun ada satu tradisi pernikahan yang tetap diikuti dengan patuh oleh Putri Eugenie, yaitu membawa buket bunga yang dibuat dari rangkaian bunga myrtle.
Uniknya, tradisi buket bunga myrtle ini telah ada sejak tahun 1947 dan semua pengantin kerajaan Inggris melakukannya, kecuali Camilla Parker saat menikah dengan Pangeran Charles.
Kenapa bung myrtle yang dipilih jadi bunga wajib dalam buket pernikahan kerajaan Inggris?
Bunga myrtle berwarna putih yang digunakan dalam buket pernikahan kerajaan juga bukan bunga myrtle sembarangan.
Myrtle putih ini harus myrtle yang dipetik dari tanaman semak myrtle di halaman Osbourne House, salah satu properti milik kerajaan Inggris yang dulu digunakan sebagai rumah liburan Ratu Victoria di Isle of Wight.