Follow Us

Ternyata Imlek di Beijing Tidak Wajib Pakai Angpau dan Kue Kerangjang

Moh. Habib Asyhad - Minggu, 03 Februari 2019 | 20:45
Selain lampion, Imlek juga identik dengan angpau dan kue kerangjang.
Lika Nur Fuaddah/Intisari-Online.com

Selain lampion, Imlek juga identik dengan angpau dan kue kerangjang.

Dalam waktu singkat Mahadewa menerima 99.999 laporan tentang rencana manusia berontak melawannya.

Mahadewa marah bukan kepalang, memerintahkan Dewa Tiga Mayat memberi tanda khusus pada dinding rumah si manusia pemberontak, juga menyuruh laba-laba membuat jaring yang amat besar di langit-langit rumah.

Saking marah, ia pun menyuruh Dewa Pencabut Nyawa (Lingshenggong) turun ke Bumi di malam tahun baru untuk membunuh orang yang rumahnya sudah ditandai oleh Dewa Tiga Mayat!

Dewa Tiga Mayat, tanpa buang waktu, cepat-cepat terbang ke Bumi menuju rumah yang sudah ditandainya guna "menyelamatkan manusia".

Dengan demikian, dia akan dipandang manusia sebagai dewa terbaik.

Tak disangka, pimpinan dewa dapur mengetahui rencana busuknya.

Si Pimpinan cepat-cepat pergi ke Dewa Dapur di setiap rumah mencari akal bagaimana menghalangi niat busuk Dewa Tiga Mayat.

Akhirnya mereka sepakat menghapus bersih semua tanda yang dibuat Dewa Tiga Mayat.

Kagetlah ketika Dewa Pencabut Nyawa tiba di Bumi, ia tidak menemukan apa pun di rumah manusia.

Rencananya gagal total. Malah begitu akal liciknya terbongkar, Dewa Tiga Mayat pun dihukum kurungan di Iangit.

Sebaliknya, Dewa Dapur menjadi pahlawan. Itulah asal-usul ada hari- khusus membersihkan rumah sebelum Tdhun Baru.

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest