Semua berita yang ditulisnya harus ditandatangani dengan sandi H21 dan dikirimkan ke Hotel de I’Europe di Amsterdam.
Resmilah Mata Hari menjadi agen mata-mata Jerman.
Petualangannya pun dimulai lagi dari Prancis, Inggris, beserta sekutunya.
Dia beralih dari ranjang satu ke ranjang lainnya serta berbagai pelukan para elite politik dan militer Inggris dan Prancis.
Baca Juga : Fenomena Terbentuknya 'Tembok Raksasa' Usai Gempa 7,8 SR Mengguncang Selandia Baru
Terbuktilah bahwa dunia intelijen seperti dalam film-film James Bond 007, sangat berhubungan erat dengan dunia seks.
Namun badan intelijen Inggris M15 segera mengendus bau busuk yang dibawa Mata Hari.
Mereka pun menginterogasinya dan mengidentifikasi Mata Hari sebagai Clara Benedix, spion Jerman.
Keduaanya kebetulan mempunyai nama asli yang sama yaitu Margaretha Zelle.
Namun M15 tidak bisa menemukan kesalahannya sehingga dia dilimpahkan ke dinas intelijen Prancis.
Akhirnya, Mata Hari pun ditangkap dan diinterogasi sebelum akhirnya disidangkan dalam mahkamah militer.
Masyarakat Prancis heboh begitu mendengar pesohor yang sangat terkenal dan sangat diimpi-impikan oleh jutaan lelaki Eropa ternyata menjadi pesakitan dengan tuduhan sebagai agen intelijen musuh.