Terakhir saya berpesan, apapun pilihan Anda, 01, 02, Golput, tolong warisi bangsa ini dengan etika yang benar, menjiplak lagu orang lain jelas tidak beretika dan melanggar hukum, plus, jangan warisi generasi mendatang dengan fitnah dan sampah kebencian.
Sekian & terima kasih" tulis Marzuki.
Baca Juga : Inilah Legiman, Pengemis yang Punya Harta Miliaran dan Tabungan Rp900 Juta
Seperti diketahui, di video yang beredar, ada sekumpulan wanita yang menyanyikan lagu Jogja Istimewa.
Namun, sebagian liriknya diganti dengan kata-kata yang mengkampanyekan paslon Prabowo-Sandi.
"Jogja Jojga Jogja istimewa Prabowo-Sandi pilihan kita Jogja Jogja Jogja istimewa adil dan makmur tujuan kita (Emak-emak Jogja)" bunyi tulisan di rekaman video tersebut.
"Emak-emak Jogja Kompaknya Mantul#2019TidakPilihPetugasPartai #2019GantiPresiden#2019PrabowoPresidenRI" tulis akun @CAKKhum dalam keterangan videonya.
Terlihat akun Twitter @killthedj juga mengomentari video yang diunggah @CakKhum
"Kamu bakal punya masalah !!!" tulisnya.