Baca Juga : Spesies Orang Utan Tercerdas di Dunia Hidup di Suak Belimbing Aceh
Pindah karena diskriminasi rasial
Sebagaimana diceritakan Bing sendiri, ia dan istrinya pindah ke AS akibat diskriminasi rasial yang dialaminya di Indonesia pada tahun 60-an itu.
Tapi siapa nyana, justru ‘musibah’ itu kemudian membawa berkah baginya. Berkat perjuangan keras, karier Bing sebagai dokter menunjukkan hasil yang amat gemilang.
Ayah dua putri ini tidak saja berhasil jadi miliarder di sana, tetapi namanya pun makin berkibar sebagai ahli bedah plastik dan filantropis yang sangat dihormati berbagai kalangan di AS.
Satu di antara penghormatan luar biasa itu adalah ketika pada 1 November 2012 lalu sebuah gedung Pusat Kanker di Ohio, AS, diresmikan dengan menyandang namanya, "OhioHealth Arthur G. H. Bing, MD, Cancer Center."
Sebagai sebuah pencapaian terbesar Bing, fasilitas kesehatan mewah berlantai lima itu pun segera menjadi kebanggaan masyarakat negara bagian Ohio, AS.
Dokter Bing sendiri menyumbang dua (2) juta dolar AS pada Pusat Kanker yang bernilai 10 juta dolar itu.
Rupanya itulah sumbangan terbesar dari pribadi seorang dokter dalam sejarah kesehatan di Ohio.
Menurut wartawati kanal TV NBC4 Ellie Merritt, Bing datang ke AS sekitar 40 tahun lalu.
Melalui program naturalisasi, Bing dan Hetty menjadi warga negara AS pada 1975.
Menurut Bing, dirinya merasa beruntung.