Follow Us

Mbah Wagiyem yang Tinggal Seorang Diri, Bikin Kapolda DIY Berkaca-kaca Saat Datang ke Rumahnya

Suar.id - Sabtu, 05 Januari 2019 | 13:25
 Kapolda DIY, Irjen Pol Ahmad Dofiri saat Melakukan kunjungan Ke Rumah Wagiyem yang Tinggal Sebatang kara di Desa Getas, Kecamatan Playen, Gunungkidul Jumat (4/1/2019).
(KOMPAS.com/MARKUS YUWONO)

Kapolda DIY, Irjen Pol Ahmad Dofiri saat Melakukan kunjungan Ke Rumah Wagiyem yang Tinggal Sebatang kara di Desa Getas, Kecamatan Playen, Gunungkidul Jumat (4/1/2019).

Suar.ID – Momen saat Kapolda DIY Irjen Pol Ahmad Dofiri mendatangi rumah Wagiyem, warga desa Getas, Kecamatan Playen, Gunungkidul menjadi keharuan.

Setiap hari Jumat memang, ratusan personel Kepolisian Polda DIY akan mendatangi warga di pelosok desa.

Hari Jumat (4/1/2019) kemarin, dipimpin langsung Kapolda DIY Irjen Pol Ahmad Dofiri, anggota polisi mendatangi desa Getas, Kecamatan Playen, Gunungkidul.

Dalam kesempatan itu, selain membagikan sembako pada ratusan warga, Kapolda mendatangi nenek Wagiyem yang mengaku berusia hampir 100 tahun yang tinggal seorang diri di rumah sederhana.

Baca Juga : Penampakan Senjata Terkuat Milik China Berjuluk 'Induk dari Segala Bom' yang Sukses Diuji Coba

Wagiyem, karena usianya, tidak bisa mendatangi lokasi baksos di Gunung Gede, Getas. Dia tinggal sendiri, karena memang tidak menikah.

Yuli kerabat jauhnya mengaku mengevakuasi Wagiyem dua tahun lalu. Saat itu dia tinggal sendiri di rumah gubug. Saat itu dia sudah meminta untuk tinggal di rumahnya namun menolak.

"Dia (Wagiyem) meminta dibuatkan rumah kecil, tidak mau tinggal di rumah saya. Ya sudah saya buatkan sederhana, yang penting dia nyaman,"kata Yuli ditemui Jumat.

Setiap hari bersama sanak saudara dan masyarakat sekitar, dirinya mengirim keperluan sehari-hari.

Sebab, Wagiyem tidak berkeluarga, dan sering memilih menyendiri.

"Senangnya menyendiri, karena mungkin sudah kebiasaan sejak muda,"ujarnya.

Source : kompas

Editor : Masrurroh Ummu Kulsum

Baca Lainnya

Latest