Namun, Romnick tidak pernah kehilangan harapan dan terus belajar keras. Ia menjadi yang paling mahir di kelasnya.
Perjuangan Romnick lantas mendapat dukungan dari GreenEarth Heritage Foundation, sebuah badan amal yang membantu anak-anak petani miskin di Filipina.
Organisasi tersebut memberikan akses kelas bahasa Inggris, literasi komputer, serta uang saku bagi anak-anak yang membutuhkan untuk pergi ke sekolah.
Baca Juga : Seorang Istri Nekat Buat Drama Penculikan Anaknya Hanya Untuk Menguji Kekuatan Cinta Sang Suami
Tetapi Romnick mendapatkan yang lebih dari itu.
Badan amal ini memberikannya beasiswa penuh berkesempatan belajar di International School Manila, dan ia lulus dengan nilai tertiggi.
Romnick menarik perhatian beberapa universitas internasional yang menawarkan beasiswa penuh kepadanya.
Romnick berkesempatan untuk memilih perguruan tinggi bergengsi seperti Darthmouth College, Wesleyan University dan New York University di Abu Dhabi.
Namun, Romnick akhirnya memilih untuk menerima beasiswa penuh di Harvard University.
Romnick lulus sekolah pada 2017 lalu. Ia mengambil tahun jeda untuk menjelajah dunia sebelum berkuliah.