Bagian bokong Fanny disuntik dengan cairan yang diklaim bisa memperbesar bentuknya,
Beberapa jam setelah disuntik, Fanny merasa badannya tidak nyaman dan sempat mengalami reaksi alergi tak terkendali sebelum akhirnya jatuh pingsan.
Baca Juga : Gaun Bersejarah Milik Putri Diana akan Dilelang, Diperkirakan Harganya Lebih dari Rp 1 Miliar
Fanny langsung dilarikan ke rumah sakit. Dokter telah berupaya keras untuk menyelamatkan nyawa Fanny, tetapi gagal.
Maria Fernanda lalu menjelaskan pada pers bahwa dari hasil pemeriksaan, ternyata substansi yang disuntikkan ke bokong Fanny adalah cairan silikon industri yang biasa digunakan untuk pelumas mesin pesawat terbang.
Polisi mendatangi salon El Virrey tapi tempat itu tutup dan tidak ada seorang pun di sana.
Maria Fernanda lalu menelepon pemilik salon bernama Nico dan mengatakan kalau Fanny sakit serta butuh bantuan untuk biaya pengobatan.
Nico yang tak tahu bahwa korban sudah meninggal akhirnya mendatangi rumah sakit dan polisi meringkusnya di sana.
Polisi mengatakan kalau Nico mengakui telah menyuntikkan silikon industri ke tubuh Fanny dan ia kini didakwa telah melakukan kelalaian yang mengakibatkan kematian.
Silikon industri berbeda dengan silikon medis yang digunakan sebagai bahan implan payudara. Memasukkan silikon industri dalam tubuh manusia bisa menyebabkan kematian.
Baca Juga : Ibu Pencari Kepiting Hanya Tertawa, Baru Tahu yang Mengajaknya Ngobrol Ternyata Menteri Susi Pudjiastuti