Suar.ID - Pengakuan Ichal Muhammad mengenai dirinya yang menjadi Affiliator dalam sistem trading baru-baru ini viral di media sosial.
Dilansir dari akun instagram @rumpi_gosip Ichal yang menjadi bintang tamu pada podcast yang dimiliki Gita Sinaga membeberkan ceritanya mengenai Trading, Sabtu (22/1/2022).Ichal diketahui merupakan seorang Affiliator Trading atau dikenal sebagai penarik klien baru untuk trading sehingga membawa keuntungan kepada dirinya dan broker.Gita Sinaga pun menanyakan mengenai sistematika yang ada di aplikasi Trading tersebut dengan lebih jelas.
"Jadi lu tuh main kalah, kalah, kalah, kalah, kalah lalu di email sama admin sebuah aplikasi tersebut ditawarkan menjadi seorang afiiliator."
"Lalu kalo ada orang yang ikut afiliasi lo berarti gitu ya misalnya lo punya orang bawaan lo langsung 5, 70% - 30% tuh maksudnya gimana?" tanya Gita kepada Ichal Muhammad."30% buat aplikasi itu. 70% nya ya buat gua," ungkap Ichal.Banyak orang yang menilai kalau hal tersebut merugikan setelah dijelaskan Aktor Ichal.
Setelah ramai soal affiliator, mendadak ada pria bernama Maru Nazara yang mengatakan baha dirinya tertipu affiliator.Pria tersebut bahkan murka pada sosok Indra Kenz dan Doni Salmanan serta seluruh Affiliator dalam aplikasi yang disebut Binary Option."Indra Kenz, Doni Salmanan dan Semua Affiliator di Binary Option, kalian harus di proses secara hukum," ucap laki-laki tersebut.Laki-laki tersebut juga menyalahkan pihak terkait pasalnya dinilai telah menipu banyak orang."Kalian telah menjerumuskan banyak orang."
"Kalian telah menipu banyak orang."
"Kalian adalah Affiliator dan bukan trader, hanya saja kalian menipu."
Dalam video tersebut Maru Nazara mengatakan bahwa dirinya telah loss (kalah) Rp 540 juta.
Indra Kenz akhirnya menanggapi soal video Maru Nazara yang viral di TikTok dan Instagram.
Dia menilai bahwa Maru Nazara tamak dan emosi ketika melakukan trading."Nah tiba-tiba entah muncul dari mana ngaku udah loss Rp 540 juta."
"Kalau asumsi gue nih orang emang tradingnya barbar, tamak dan emosian."
"Keliatan di sini dengan adegan banting-banting laptopnya."
"Itu loss sampai Rp 540 juta siapa yang ngajarin ya bang?" tulis Indra Kenz di Instagram Story."Loss Rp 10 juta aja udah boleh instropeksi."
"Di binary openn posisi minimal Rp 14 ribu open posisi maksimal Rp14 juta."
"Lu bisa loss Rp 540 juta? Terus minta gue yang tanggung jawab?" tulis Indra Kenz.
Setelah itu, Indra Kenz membuat video yang mengatakan bahwa ia ingin dijelaskan kronologi lengkap mengapa bisa loss hingga Rp 540 juta.
YouTuber yang kerap disebut Crazy Rich Medan ini mengatakan bahwa dia sudah sering memperingatkan soal risiko trading."Dari dulu gue selalu ingetin soal risiko dan selalu pesan ke kalian buat hati-hati karena trading ini kayak bisnis bisa untung dan bisa rugi."
"Tetap aja ada yang begini," kata Indra Kenz.Indra Kenz juga menyinggung soal dirinya menjadi affilliator."Gak ada yang nyuruh lu main bro."
"Gak pernah gue maksa untuk trading, gak pernah gue maksa untuk daftar pakai link afiliate gue, gak pernah maksa buat join."
"Gak pernah. Itu hak kalian, pilihan kalian," ujar Indra Kenz.Indra Kenz juga memperlihatkan sosok lain yang menyalahkan dirinya sebagai afiliator selain Maru Nazara.
"Saya Hendara Gunawan dari Semarang, ikut VIP.""Penipuan licik Indra Kesuma, saya telah loss Rp 650 juta.""Sangat penipu itu Indra Kesuma, dipenjarakan secepatnya." kata pria itu.
Indra Kenz juga menanggapi video Hendra, "Semua data fakta soal orang ini gua punya lho.""Yang jadi member kita pasti tau gimana kelakuan dia," tulis Indra Kenz.