Suar.ID - Timor Leste dikenal sebagai negara miskin setelah merdeka dari Indonesia.Mengutip dari Tribunnews.com, Timor Leste menempati urutan ke 152 dari 162 peringkat ekonomi dunia.Ladang minyaknya Timor Lestes juga disebut-sebut semakin menipis, membuat negara itu mendekati kebangkrutan.
Seperti yang diketahui, Timor Leste mengandalkan pendapatan negara dari ladang minyak yang dikelola oleh asing.Minyak yang dihasilkan ladang minyak Timor Leste akan diberikan dalam bentuk royalti, oleh perusahaan yang mengerjakan mintak tersebut.Menurut Dokumen Kementerian Luar Negeri Selandia Baru, ini sangat berbahaya.
Ladang minyak yang semakin menipis membuat negara itu semakin kehabisan sumber pendapatannya.Belum lagi proyek pembangunan yang diprediksi akan memakan uang dalam jumlah besar, dan utang yang cukup tinggi dari China."Lebih dari 75 persen sumber daya di ladang Bayu-Undung dan Kitan telah habis," kata dokumen kementerian itu.
Tak cukup sampai disitu, Timor Leste juga terancam dengan situasi berbahaya kematian rata-rata pekerja yang cukup tinggi.Menurut analisis data kematian akibat kerja oleh ILO, Dewan Keselamatan Nasional, dan Elsevier Ltd.Studi tersebut mengungkapkan tingkat kematian global dari kegiatan ekonomi di seluruh dunia, mengutip Islandia, Malta dan San Marino sebagai tiga negara paling tidak berbahaya bagi pekerja.
Baca Juga: Bikin Ngelus Dada, Timor Leste Disebut-sebut Bakal Alami Kebangkrutan dan Kehabisan Uang!
Timor Leste adalah yang paling berbahaya kedua, dengan tingkat 29,2 kematian pekerja per 100.000, dan Nepal adalah yang paling berbahaya ketiga, dengan tingkat 28,8.