Waduh Kacau, Timor Leste Buat Aturan Baru yang Bikin Geleng-geleng Kepala, Penduduknya Langsung Auto Kabur ke Indonesia Secara Ilegal Lewat Jalur Tikus!

Rabu, 05 Januari 2022 | 16:02
Tribunnews

Ratusan warga Timor Leste dideportasi.

Suar.ID - Sejak merdeka dari Indonesia, Timor Leste masih dalam kondisi yang cukup memprihatinkan.Terutama bila menyoroti persoalan terkait pekerjaan.Mengutip dari Tribunnews.com, sejumlah warga Timor Leste ternyata menjadi penganguran dan nekat untuk masuk Indonesia secara ilegal.

Baca Juga: Bukan Kaleng-kaleng, Suami Artis Lawas ini Nyatanya Anak Mantan Gubenur Timor Leste, Kini Boyong Anak Istri Hijrah ke Amerika, Begini Kehidupannya Sekarang

Dulu, wilayah yang dulu bernama Timor Timur itu adalah salah satu Provinisi di Indonesia.Timor Timur resmi lepas dari Indonesia dan berubah nama menjadi Timor Leste.Sejak tahun 2002 Timor Leste sudah tak lagi menjadi bagian dari Indonesia. Rakyat Timor Leste saat itu begitu yakin akan bisa mengelola hasil kekayaan alamnya sendiri.

Baca Juga: Miris, Terancam jadi Negara Bangkrut, Sumber Uang Terbesar di Timor Leste Rupanya Pernah jadi Tempat Pembantaian Massal

Namun sayangnya sampai hari ini Timor Leste masih dikategorikan sebagai negara miskin meski sudah hampir 20 tahun merdeka.Melansir dari Tribunnews.com, sejumlah warga Timor Leste ditemukan masuk ke tanah air secara ilegal.Banyak warga Timor Leste yang masuk ke Indonesia melalui jalur tikus.Diketahui mereka masuk ke Indonesia untuk melakukan kegiatan bela diri.Selain itu juga mereka mengikuti pengukuhan anggota.Ternyata Pemerintah Timor Leste melarang kegiatan bela diri di negara mereka.Hal itu lantaran sempat menjadi pemicu kerusuhan bahkan aksi saling bunuh.

Baca Juga: Max Stahl Lihat Dengan Mata Kepala Sendiri TNI Tembaki Warga Timor Leste Hingga Tewas Dalam Peristiwa Santa Cruz 1991, Rekaman Disimpan Dalam Nisan Supaya Aman

Dari situlah, pemerintah Timor Leste tak memberikan izin kegiatan bela diri apa pun di negara mereka sejak tahun 2013."Semua anggota perguruan silat yang menentang keputusan pemerintah akan berurusan dengan hukum," kata Armando Monteiro selaku Kepala Polisi di Timor Leste kala itu.

Editor : Adrie Saputra

Sumber : Tribunnews.com

Baca Lainnya