Suar.ID - Vennessa adalah seorang pahlawan Mondstadt yang hidup sekitar 1.000 tahun yang lalu pada masa pemerintahan Aristokrasi.
Da menjabat sebagai gladiator di Colosseum dan dikenal sebagai Lionfang Knight karena rekor tak terkalahkannya.
Dengan bantuan Barbatos dan seorang ksatria Ragnvindr, Vennessa mengakhiri Aristokrasi, kemudian mendirikan Kota Mondstadt dan Ksatria Favonius saat ini, menjadi Ksatria Dandelion pertamanya.
Baca Juga: Fakta Unik Elula dari Genshin Impact yang Jarang Diketahui Para TravelerDikatakan bahwa di akhir hidupnya, dia naik ke Celestia di Windrise dan mengambil bentuk elang.
Setelah itu, dia menjadi Falcon of the West, salah satu dari Empat Angin.Terlepas dari penampilannya yang keras, Vennessa lembut dan berhati hangat — sifat yang tidak berbeda dengan penerusnya di masa depan, Jean Gunnhildr.
Baca Juga: Kode Redeem Genshin Impact Minggu 10 Oktober 2021 (Update)
Menurut Venti, salah satu sekutu terdekatnya, dia juga memiliki temperamen khas "Muratan".
Generasi selanjutnya mengaguminya sebagai wanita yang baik hati namun tangguh.
Venti berkomentar bahwa kepribadian Jean yang teliti, berani, perhatian, dan baik hati mengingatkannya pada teman dekat lainnya, kemungkinan merujuk pada Vennessa.Dia mengembangkan ikatan yang kuat dengan kerabatnya yang tersisa, dan memikul tanggung jawab untuk melindungi dan merawat mereka, terutama adiknya Linda.
Memiliki rasa keadilan yang kuat, dia bertekad untuk memperjuangkan kebebasan mereka.
Baca Juga: Informasi Monster Baru di Lantai 11 dan 12 Spiral Abyss Genshin Impact 2.2
Dia acuh tak acuh tentang pemenjaraannya oleh Klan Lawrence, memilih untuk mematuhi demi keselamatan rakyatnya, meskipun Venti memohon untuk membebaskannya.
Ketika kerabatnya dikirim untuk bertarung di arena bersamanya tanpa peringatan, dia mengkhawatirkan nyawa mereka.
Dan setelah menyaksikan pembunuhan tanpa ampun mereka di tangan para pemanah Klan Lawrence, dia menjadi sangat marah.Perlakuan kasar terhadap rakyatnya inilah yang membuatnya membenci aristokrasi.Vennessa adalah seorang Muratan, dan orang-orangnya menghabiskan beberapa generasi mengembara di negeri itu.