Suar.ID - Seorang pria yang berulang kali melecehkan saudara iparnya saat tidur akhirnya tertangkap setelah saudara iparnya terbangun.Wanita berusia 25 tahun itu kemudian melihat rekaman CCTV di ruang tamu tempat dia tidur dan melihat fakta yang mengejutkan!Dia kemudian memberi tahu polisi keesokan harinya setelah mengetahui dirinya telah dilecehkan secara seksual.
Baca Juga: Sempat Viral Nikahi Model dengan Mahar Sandal Jepit, Pria Ini kini Malah Dipolisikan karena Pelecehan pada Wanita, Aktivis Perempuan: Ini Merupakan Penghinaan!Pria yang bekerja sebagai sopir mobil pribadi berusia 28 tahun itu dijatuhi hukuman penjara 14 bulan pada Kamis (25/3/2021), setelah mengaku bersalah atas tiga tuduhan penganiayaan.Pria yang tidak dapat disebutkan namanya untuk melindungi identitas korban tersebut akhirnya diamankan.Hakim Distrik Marvin Bay mengatakan bahwa wanita itu telah "dilanggar".
Wakil Jaksa Penuntut Umum Esther Wong mengatakan, pria dan istrinya berbagi rusun dengan anggota keluarga lainnya, termasuk korban.
Pelaku saat itu bersiap-siap untuk bekerja sekitar pukul 6.30 pagi pada bulan Juli 2019 ketika dia berjalan melewati wanita yang sedang tidur di sofa di ruang tamu.Dia melecehkan saudara iparnya, tetapi sentuhannya tidak membangunkannya.Pada 22 September 2019, pria itu pulang kerja sekitar pukul 4 pagi dan melecehkan wanita itu lagi ketika dia melihatnya tidur di ruang tamu.Setelah itu, dia pergi ke kamar tidur yang dia tinggali bersama istrinya, hanya untuk kembali beberapa menit kemudian untuk menyentuh payudara saudara iparnya.
Wanita itu tetap tertidur dan dia kembali ke kamar tidurnya.DPP mengatakan, "Sejak dia lolos dua kali pertama, dia memutuskan untuk menyentuh payudara korban lagi untuk memuaskan dorongan seksualnya."Dia berjalan ke saudara iparnya, yang akhirnya terbangun saat dia menganiaya dia.
Pria itu kemudian pergi ke kamarnya.
Pengadilan mendengar bahwa korban kemudian melihat rekaman CCTV sekitar lima jam kemudian dan melihat saudara ipar telah melecehkannya.Jaminan pria itu ditetapkan sebesar 15.000 dolar Singapura pada hari Kamis.Dia diperintahkan untuk menyerahkan diri di Pengadilan Negara pada 8 April untuk mulai menjalani hukuman penjara.