Baru Kenal Semalam, Wanita Ini Dibuat Lemas Teman Lelakinya Setelah Terlelap Usai Pesta Miras: Minum Obat Langsung Tertidur di Kasur

Rabu, 24 Februari 2021 | 08:30
newson6.com

Ilustrasi kekerasan dalam rumah tangga.

Suar.ID - Lagi tidur, wanita ini tiba-tiba dikagetkan munculnya sosok pria yang menggerayangi tubuhnya.

Tak hanya digerayangi, wanita ini juga mengalami kekerasan yang dilakukan oleh pelaku.

Lehernya dicekik hingga kepalanya dibenturkan ke tembok.

Baca Juga: Dari Kamar Sebelah Terdengar Jeritan dan Erangan, Polisi yang Tengah Gerebek Pesta Miras Hampir Dobrak Pintu, Penghuninya Ternyata .....

Hal itu dilakukan oleh seorang pria yang baru dikenalnya semalam.

Dilansir dari Suryamalang.com Selasa (23/2/2021), kejadian mengerikan itu dialami oleh wanita berinisial DN.

Peristiwa itu terjadi di vila di Tretes, Pasuruan, Jawa Timur pada Senin (22/2/2021) pagi.

Saat masih tertidur, DN tiba-tiba dikagetkan dengan ulah pria mabuk yang ada di sampingnya.

Pria itu menggerayangi tubuh DN hingga ke area sensitifnya.

Tak hanya itu, pria yang diketahui berinisial D itu juga sempat mencekik DN.

Peristiwa ini berawal saat DN akan dikenalkan dengan D oleh temannya berinisial H.

Baca Juga: Inilah Komentar Ibu dari Bayi 4 Bulan yang Dicekoki Miras Oleh Paman dan Teman-temannya

Setelah itu DN dan D janjian bertemu untuk pesta di Prigen pada Minggu malam.

Pesta itu juga diikuti oleh H, yang merupakan teman DN.

D kemudian menjemput DN di rumahnya sekira pukul 21.00 WIB.

"Saat dijemput itu, saya baru pulang dari Malang. Saya juga tidak tahu itu pesta apa. Tapi D sempat bilang bahwa itu hanya acara kongkow," kata DN kepada SURYAMALANG.COM.

Namun sesampainya di villa, DN terkejut karena ada banyak teman-teman D bersama teman perempuannya, termasuk H.

"Pestanya itu mulai dari karaoke sampai minum minuman keras (miras). Tapi saya tidak minum," urainya.

Saat mulai tengah malam, sejumlah teman D dan teman perempuannya masuk ke dalam kamar satu per satu.

Hanya menyisahkan DN, D, teman D, dan teman perempuannya di luar.

"D sempat mengajak saya masuk ke kamar, tapi saya menolak. Karena sungkan, temannya tidak masuk ke kamar kalau D dan saya tidak masuk kamar. Akhirnya saya mau diajak ke kamar," ungkap dia.

Begitu masuk kamar, kata DN, tiba-tiba saja D mengeluh sakit perut.

DN juga tidak mengetahui penyebab D kesakitan.

Kemudian DN memanggil H untuk mencarikan obat sakit perut.

Baca Juga: Dikecam Se-Indonesia, Pelaku yang Cekoki Miras ke Bayi 4 Bulan Ternyata Pamannya, Dicekoki 2 Kali, Orangtua Bayi Berada Tak Jauh dari Lokasi

"Tak lama kemudian H membawakan obat sakit perut untuk D. D pun langsung minum obat itu, dan D langsung tertidur di kasur," papar dia.

Karena sudah larut malam, lalu DN juga tertidur di kasur.

Namun, DN terbangun saat melihat D menyentuh bagian sensitif tubuhnya.

"Saya risih. Saya sampaikan kepada dia bahwa saya tidak suka diperlakukan seperti itu. Saya kecewa sekali. Saya sudah tegaskan ke dia."

"Seketika itu saya marah karena dilecehkan, dan saya hanya ingin pulang," sambungnya.

DN pun langsung memesan ojek online untuk pulang.

"Tiba-tiba dia (D) marah besar," jelasnya.

Merasa keinginannya ditolak, D kemudian langsung mencekik leher DN.

Cengkraman D sangat kuat sehingga DN sampai lemas karena kesulitan bernafas.

Tapi, DN berusaha sekuat tenaga melawan dan berusaha melepas cengkraman itu.

"Semakin kuat saya melawan, semakin kuat cengkramannya. Saya juga sempat dibenturkan ke tembok satu kali. Saya tetap melawan, dan akhirnya cengkraman yang mencekik leher saya lepas. Saya lega," urainya.

Baca Juga: Bejat! Oknum Pejabat Desa ini Tega Cekoki Miras ke Gadis yang Masih Berusia 15 Tahun, Usai Tak Sadarkan Diri Langsung Dirudapaksa!

Setelah ojek online datang, DN langsung bergegas meninggalkan D di kamar.

Dia mengambil tas di meja, dan pergi dari lokasi.

"Saya sempat mengetuk pintu kamar H. Saya juga marah ke H karena D tidak sopan dan kurang ajar. Saat itu H hanya diam dan tidak menyampaikan apa-apa," ujar dia.

D juga sempat mengejar DN ke kamar H. Saat itu D menyampaikan permintaan maaf atas kejadian tersebut.

Bahkan D sempat mengulurkan tangan untuk mengajaknya kembali ke kamar.

"Saya tidak mau. Saya merasa dilecehkan dan saya juga sudah dianiaya. Leher saya dicekik. Saya tetap tidak menggubris , dan saya pergi ke Polsek untuk membuat laporan atas penganiayaan itu," katanya.

Sementara itu, Kapolsek Prigen, AKP Bambang Tri mengaku sudah minta keterangan korban, saksi, dan terduga pelaku.

"Kami masih menunggu hasil visum luka korban dari Puskesmas Prigen. Setelah itu kami akan menentukan sikap," kata Bambang. (Vivi Febrianti/TribunnewsBogor.com)

Baca Juga: Anaknya Sampai Trauma, Deddy Corbuzier Ternyata Pernah Cekoki Putranya Sendiri dengan Rokok dan Miras ketika Masih Umur 5 Tahun!

Editor : Rahma Imanina Hasfi

Baca Lainnya