Korban Teriak, Pria Tanpa Busana Kabur dari Panti Pijat, Seorang Terapis Ditemukan Bersimbah Darah

Jumat, 05 Februari 2021 | 09:00
freepik

Ilustrasi tempat pijat - Korban Teriak, Pria Tanpa Busana Kabur dari Panti Pijat, Seorang Terapis Ditemukan Bersimbah Darah

Korban Teriak, Pria Tanpa Busana Kabur dari Panti Pijat, Seorang Terapis Ditemukan Bersimbah Darah

Suar.ID - Warga kawasan Jetis, Mojokerto kaget mendengar teriakan minta tolong dari panti pijat, Kamis (4/2/2021).

Saat dicek, seorang pria tanpa busana terlihat kabur mengendarai motor.

Seorang terapis bernama Tatik ditemukan dalam kondisi bersimbah darah.

Sementara erapis bernama Santi ditemukan tewas dalam kondisi nyaris tanpa busana tanpa celana sekira pukul 11.00 WIB.

Baca Juga: Kenalan dengan Pria di Medsos Bukannya Mendapat Teman, Dua Gadis Ini malah Dibius dan Diperkosa Beramai-ramai, Pelaku: Maaf Jika Kami Menyakiti Kalian

Diketahui korban dikenal sebagai terapis pijat.

Belum diketahui pasti penyebab tewasnya Santi.

Namun ada dugaan jika Santi tewas dibunuh.

Pasalnya ditemukan luka pada bagian leher korban.

Selain itu, dari keterangan saksi bahwa ada sosok pria misterius yang bergegas dari panti pijat itu mengendarai motor.

Baca Juga: Ambisi Besar Prabowo Menjadi Presiden pada 2024 Membuat Anies Baswedan Gigit Jari, Arief Poyuono: Dia Sadar tidak Mungkin jadi Capres dari Gerindra

Pria itu naik motor dalam kondisi tanpa busana.

Polisi pun hingga kini masih memburu pria tersebut.

Dalam peristiwa dugaan pembunuhan itu, seorang wanita lainnya turut terluka karena diserang pelaku.

Pelaku yang belum diketahui identitasnya itu menyerang wanita bernama Tatik (47).

Ketika itu, ia hendak menolong korban.

Baca Juga: Ibunda Grislend Pramugari Sriwijaya Air Kini Malah Sering Berhalusinasi Putrinya Masih Hidup, Ayah dan Adik Korban Pun Ungkap Mimpi Sang Kakak Datang dengan Baju Putih Sambil Bawa Koper: Dia Senyum, Berarti Kakak Udah Senang Bersama Tuhan di Surga...

Namun pelaku menyerangnya menggunakan parang.

Atas serangan itu, Tatik mengalami luka sayatan pada telinga bagian kiri.

Saat ini Tatik tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Citra Medika, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo.

Setelah menyerang dua wanita, pelaku diduga kabur mengendarai motor dalam kondisi tanpa busana dan membawa tas ransel.

Sementara itu Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Deddy Supriadi menjelaskan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan pembunuhan tersebut.

Tim Inafis Polres Mojokerto telah melakukan olah TKP di lokasi kejadian perkara.

"Faktanya ada dua orang wanita sebagai pemijat menjadi korban yang satu orang meninggal mengalami luka tusuk dan satu korban luka pada bagian telinga," terangnya.

Deddy menyebut hasil identifikasi korban meninggal karena luka tusuk di leher.

Dari kejadian itu, pihaknya mengamankan barang bukti berupa sebilah parang yang diduga dipakai pelaku membunuh korban.

"Selain itu barang bukti yang diamankan lokasi kejadian yaitu satu celana milik pelaku dan satu buah senjata tajam (Parang) dan kami masih menyelidiki asal sajam itu dibawa pelaku atau dari tempat pijat," pungkasnya.

Baca Juga: Sungguh Bejat! Padahal Sudah Berani Nodai Pacarnya Sampai 6 Kali dan Rekam Aksi Bejatnya, Pemuda ini Juga Peras Orangtua Korban Pakai Video Syurnya, Polisi: Pelaku Kirim Video dan Minta Uang Sebanyak Rp 300 Ribu

Ia menambahkan bahwa Anggota Satreskrim Polres Mojokerto mengumpulkan keterangan saksi dan bukti petunjuk di lokasi kejadian untuk mencari keberadaan pelaku.

Pihaknya memasang garis Police Line di lokasi kejadian perkara.

"Jenazah korban meninggal sudah dievakuasi ke RSUD Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto," tandas Deddy.

Kesaksian warga

Saat kejadian, sempat terdengar suara jeritan wanita yang meminta tolong.

Suara teriakan minta tolong itu berasal dari dalam rumah pijat.

Hal itu disampaikan langsung oleh Eky Dermawan (36) warga setempat.

Ketika itu, ia tengah jaga tempat cuci motor yang lokasinya berdekatan dengan tempat kejadian perkara (TKP),

Kemudian Eky langsung mengecek ke sumber suara itu.

"Saya melihat Mbak Tatik sudah dalam kondisi terluka berdarah-darah sedangkan pelakunya kabur lewat pintu belakang," ungkapnya.

Baca Juga: Sungguh Kejam Mama Muda Asal Ponorogo Ini, Tega Pukuli Bayi Sendiri yang Menangis hingga Tewas, Jasadnya Dibuang Begitu Saja Di Kandang Ayam

Eky berupaya mengejar seorang pria diduga kuat merupakan pelaku pembantaian yang melarikan diri menuju pintu belakang.

Namun pelaku keburu kabur mengendarai motor ke arah jalan raya.

"Pelaku mengendarai motor Beat tidak mengenakan pakaian yang ciri-cirinya postur tubuh tinggi usia sekitar 45 tahun," bebernya.

Dia bersama warga setempat menolong korban yang sekarat dan membawanya ke rumah sakit dan melaporkan ke pihak Kepolisian Polsek Jetis.

"Korban (Mbak Tatik) mengalami luka sobek di bagian telinga kiri seperti dibacok," jelasnya.

(SuryaMalang.com/TribunnewsBogor.com)

Editor : Rina Wahyuhidayati

Sumber : Surya Malang

Baca Lainnya