Suar.ID -Belum lama ini sebuah video menjadi viral di media sosial.
Dalam video ini memperlihatkan seorang pria yang merupakan vokalis band sedang dikeroyok beberapa sekuriti.
Diketahui rekaman ini CCTV ini diambil di lokasi kejadian.
Video ini sendiri diunggah oleh akun Instagram @warung_jurnalis pada Senin (14/12).
Awalnya nampak seorang pria berbaju hitam sedang melarikan diri dari beberapa pria berseragam sekuriti.
Namun akhirnya pria ini tertangkap sekuriti.
Ia pun langsung menjadi bulan-bulanan beberapa sekuriti.
Pria ini sempat mencoba melawan, namun sayangnya ia kuwalahan karena dikeroyok oleh beberapa pria yang mengenakan seragam sekuriti.
Untungnya vokalis band ini akhirnya bisa melarikan diri.
Menurut akun tersebut, video ini terjadi di sebuah club yang berada di Jalan raya Alternatif Cibubur, Jatisampurna, Kota Bekasi.
Tak butuh waktu lama postingan ini pun mendapat berbagai komentar dari netizen.
"Ini aparat keamanan apa aparat ketakutan dah, kok keroyokan," komen akun @taufikrh23.
"Padahal lg nyari Duit ditempat yg sama, kacau kacau," lanjut akun @febridoank.
"Lagi banyak gaya elu tong," tulis akun @bungrandi.
"Bukan security itumah preman, oramg seragamnya aja bukan security," terus akun @yogis.putra.
Kronologi
Dilansir Kompas.com, seorang vokalis band dikeroyoj petugas sekuriti kafe pada Minggu (6/12) pukul 00.30 WIB.
Pengeroyokan ini diketahui bermula ketika korban berinisial RH (27) bersama band sedang mengisi acara di kafe tersebut.
Saat korban tampil, ia beraksi dengan naik ke atas sound system yang ada di panggung.
"Korban yang merupakan personel band naik ke atas subwoofer yang diikuti oleh beberapa pengunjung," kata Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede Iptu Santri Dirga saat dikonfirmasi, Senin (14/12/2020).
Sekuriti yang melihat aksi RH di atas panggung ini langsung menegur korban agar tak menaiki subwoofer.
Namun, usai ditegur RH da beberapa orang malah mengulangi hal yang sama.
Usai band korban tampil, RH pun dipanggil pihak sekuriti kafe keluar.
Dalam pertemuan ini akhirnya malah terjadi cekcok antara sekuriti dan korban.
Cekcok ini akhirnya berujung pada aksi pemululan yang diduga dilakukan oleh 5 sekuriti pada korban.
"Pihak sekuriti emosi dan menyerang korban dengan cara memukul korban secara bersama-sama," jelas Dirga.
Korban pun mengalami luka lebam di wajah akibat aksi pengeroyokan tersebut.
Usai dikeroyok ini, RH pun langsung melaporkan peristiwa yang dialaminya ini ke Polsek Pondok Gede.
Kelima sekuriti yang memukul korban ini pun kini sudah diamankan ke Polsek.
Para pelaku ini dijerat pasal 170 KUHP tentang penganiayaan dan perusakan secara bersama-sama dengan ancaman 5 tahun 6 bulan.