Suar.ID -Belum lama ini sebuah video menjadi viral di media sosial.
Dalam video ini memperlihatkan kericuhan yang terjadi di sebuah acara pernikahan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Nampak seorang emak-emak yang sedang ngamuk di sebuah acara pernikahan.
Ibu itu terlihat menunjuk penghulu dan pasangan pengantin.
Video tersebut tersebar di Facebook hingga Instagram, satu di antaranya melalui akun @infoseputarlombok.
Dalam video tersebut awalnya tampak profesi akad nikah berlangsung.
Kedua mempelai pun tampak serasi mengenakan pakaian serba putih dan duduk berdampingan.
Tampak para tamu duduk melingkari kedua pengantin tersebut.
Namun beberapa saat kemudian, seorang wanita mengenakan hijab berwarna biru memasuki ruangan.
Tiba-tiba saja dirinya mengamuk, sontak acara akad pun diberhentikan.
"Stop Bapak," seru wanita tersebut kepada pria yang diduga penghulu yang duduk di hadapan kedua mempelai.
Dirinya pun terus berkata dengan nada tinggi, hingga diperingatkan oleh para tamu.
Hingga akhirnya seorang wanita berpakaian warna merah muda menarik ibu-ibu ngamuk tersebut, berupaya untuk menenangkannya.
Namun ibu behijab biru terus berupaya melepaskan diri, dan tetap berbicara dengan nada tinggi.
Baik pengantin perempuan maupun laki-laki tak berkutik sama sekali, bahkan tetap duduk di posisi mereka.
Lantas tampak wanita berhijab hitam mendekati mempelai perempuan.
Dirinya tampak memberikan support kepada mempelai, hingga akhirnya sang mempelai tampak tertunduk lesu, dan menangis.
Hingga kericuhan terus terjadi, ibu yang mengamuk tersebut terus membuat kacau pernikahan, hingga ditenangkan para tamu.
Bahkan sampai terdengar suara tangisan histeris, dan suara - suara percek-cokan lainnya.
Faktanya....
Rupanya kejadian tersebut terjadi di Desa Sugian, Kecamatan Sambelie, Lombok Timur, NTB.
Dilansir Kompas.com, Kepala Desa Sugian Lalu Mustiadi membenarkan kejadian itu terjadi di wilayahnya.
Di mana sang ibu yang berinisial S, mencoba menggagalkan pernikahan MR dan S.
"Iya sempat ngamuk-ngamuk si ibunya kemarin," kata Mustiadi ketika dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (9/7/2020).
S mengamuk lantaran tak mengetahui secara pasti jadwal pernikahan anak perempuannya.
Hal ini dikarenakan orangtua mempelai perempuan telah lama bercerai, sehingga terjadi kesalahan komunikasi.
Saat pernikahan berlangsung, pihak keluarga hanya memberi tahu tanggal pernikahan kepada ibu tersebut.
Salah satu keluarga yang merupakan perangkat rukun tetangga (RT) setempat, tak memberi tahu jam penyelenggaraan pernikahan.
Pihak keluarga juga ingin mengurangi potensi kerumunan dalam acara pernikahan itu untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.
Sementara itu seperti diketahui S selama ini telah tinggal bersama sang ayah, bukan dengan ibunya.
"Ibu perempuan tidak dikasih tahu jamnya, itu yang tidak terima," kata Mustiadi.
Namun kini kedua mempelai telah resmi menikah, bertempat di rumah mempelai laki-laki.
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul "VIDEO Viral Ibu Mengamuk Depan Penghulu di Pernikahan Anaknya, Pengantin Hanya Tertunduk Lesu".