Suar.ID -Penyanyi Ashanty menuturkan kekhawatirannya andai membeli tanah 9000 meter bersama Atta Halilintar di kawasan Puncak, Jawa Barat.
Hal itu diungkapkan Ashanty dari vlog The Hermansyah A6 pada Selasa (23/6/2020).
Dalam video tersebut, Ashanty tampak bersama keluarganya dan Atta Halilintar survey lokasi tanah 9000 meter yang akan dibelinya.
Saat itu Ashanty dan Atta Halilintar tampak begitu semangat merencakan pembangunan villa mewah.
Bahkan, keduanya akan membagi 9000 meter tanah itu menjadi masing-masing 4500 meter.
Tak hanya itu, Anang Hermansyah juga berencana memboyong arsitek Marina Bays untuk membangun villanya.
Berbagai rencana pembangunan villa telah dipersiapkan, Ashanty dan rombongan lantas kembali ke villa penginapannya.
Sesampainya disana, Ashanty berbincang singkat dengan suaminya, Anang Hermansyah.
Ibu beranak dua itu menuturkan kekhawatirannya paling dalam ketika akan membeli tanah bersama sang kekasih, Aurel Hermansyah.
"Tanahnya mau beli yang lokasi di Sukabumi atau Puncak? Jangan cuma menghabiskan uang saja," tanya Ashanty.
"Mau beli yang mana? Kalau aku bilang Puncak aja," jawabAnang Hermansyah.
"Ya yang di atas itu kan, sudah cocok?" ucap Ashanty.
"Sudah," jawab Anang Hermansyah.
"Tapi kalau beli berdua begitu, kalau mereka (Atta dan Aurel, red) ada apa-apa, bagaimana? tetapi amit-amit, jangan deh," ujar Ashanty.
"Ya makanya dipikirkan terlebih dahulu," kata Anang Hermansyah.
"Nanti aku bilang ke Atta 'kalau ada apa-apa, kita bikin tetanggaan.' mudah-mudahan aja," imbuh Ashanty.
"Sebenarnya dia serius gak, sih (beli tanah, red)?" papar Anang Hermansyah.
"Serius makanya kemarin lihat bareng, cuma nanti tinggal bagi letaknya," jelas Ashanty.
Mengetahui adanya kekhawatiran Ashanty, ayah Aurel Hermansyah itu lantas bereaksi sengit.
Ia memberikan solusinya kepada sang istri.
"Jangan bilang kegedean dan sebagainya, ini untuk menempatkan 9000 meter dibagi 4500 meter, kamu sebelah kiri, aku ke kanan, itu aja gak bisa."
"Mendingan patungan uang terus bilang milik kita bersama," imbuh Anang Hermansyah.
"Jadi kalau ada apa-apa, dijualnya bersama atau kita bayarin punya Atta," kata Ashanty.
"Kalau 9000 dibagi dua, terus yang menghadap ke gunung punya siapa? Terus dipecah dua, Oh My God!" jelas Anang Hermansyah.
Setuju dengan solusi Anang Hermansyah, Ashanty lantas mempertanyakan kesiapan Arsy untuk tinggal di Puncak.
"Ini sudah siap tinggal di Puncak?" tanya Ashanty.
"Banget!" jawab Arsy.
"Berarti sekolah dimana?" kata Anang Hermansyah.
"Di Puncak," kata Arsy.
(Tribun Jakarta)