Gara-gara Dilarang Mudik ke Jember, Emak-emak ini Kesal dan Sakit Hati Sampai Tega Bacok Anaknya Sendiri Saat Tidur, Begini Kronologinya...

Kamis, 14 Mei 2020 | 10:00
Pixabay

Gara-gara Dilarang Mudik ke Jember, Emak-emak ini Kesal dan Sakit Hati Sampai Tega Bacok Anaknya Sendiri Saat Tidur, Begini Kronologinya...

Suar.ID -Warga Purwakarta dibuat heboh dengan kasus pembacokan yang dilakukan oleh emak-emak ini.

Bagaimana tidak, emak-emak ini tega membacok anaknya sendiri lantaran kesal dialarang mudik.

Emak-emak ini diketahui bernama Toni (60) dan korban adalah Sugiono (48).

Dilansir Tribun Wow, Toni ini merupakan warga Desa Cikumpay, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta.

Baca Juga: Dokter Syok, Pasien Masih Perawan Meski Telah 4 Tahun Menikah dan Rutin Berhubungan Intim, Ternyata Ini yang Terjadi

Kejadian nahas ini bermula saat sang ibu meminta anaknya ini untuk mengantarkan pulang ke Jember, Jawa Timur.

Sayangnya sang anak enggan mengantarkan ibunya ini.

Ini dikarenakan adanya larangan mudik yang sudah disampaikan pemerintah terkait antisipasi penyebaran virus corona.

Sang anak, Sugiono pun bersikeras agar ibunya ini tetap di rumah saja bersamanya.

Baca Juga: Di depan Keluarga, Dua Bersaudara Ini Tega Bunuh Adiknya yang Masih Remaha dengan Sadis, Sempat Dikira Kesurupan Akhirnya Terungkap Motif Sang Pelaku

Hal ini disampaikan Kanit Reskrim Polsek Cempaka, Ipda Jamhur.

"Anaknya tidak mau antar pulang, disuruh tinggal bersama," kata Jamhur, dikutip dariKompas.com, Rabu (13/5/2020).

Sugiono pun menjawab kalau akan mengantar ibunya pulang kalau sudah tak adal lagi larangan mudik.

Kompas.com/Handout
Kompas.com/Handout

Toni (60) membacok anaknya, Sugiyono (48) lantaran kesal dilarang mudik dari Purwakarta ke Jember, Minggu (10/5/2020).

Sayangnya hal ini malah membuat Toni menjadi semakin kesal.

Baca Juga: Kerap Unggah Postingan Pamer Dada, Jawaban Sosok Selebgram Ini Bikin Nikita Mirzani Geleng Kepala saat Ditanya soal Tudingan Video Mesum

Tak hanya kesal Toni bahkan merasa sakit hati setelah mendengar penolakan anaknya ini.

Kemudian pada Minggu (10/5) sekitar pukul 02.00 WIB, Toni pun nekat mengambil golok di dapur.

Saat Sugiono ini tidur di ruang tamu, Toni pun dengan tega membacok ananya ini.

Akibat aksi Toni ini, kepala Sugiono pun mengalami luka.

Baca Juga: Bikin Suami Nagita Malu Bukan Kepalang, Sosok Ini Bongkar Aib Raffi Ahmad Sejak Remaja, Doyang Gelendotan Manja Hingga Minta Dicium Pipinya

"Akibatnya korban mengalami luka di kepala atas.

"Ia kemudian dibawa ke RS Siloam untuk mendapatkan pengobatan," lanjut Jamhur.

Kejadian ini sediri juga dikonfirmasi oleh Kasatreskrim Polres Purwakarta AKP Handreas Ardian.

"Pelaku awalnya meminta pulang kampung keJember, Jawa Timur, tapi oleh korban yang merupakan anak kandungnya tak mau mengantar dan meminta tinggal bersamanya," papar Handreas Ardian,Minggu (10/5/2020).

Baca Juga: Potret Kemesraan Ardi Bakrie dengan Mantan Pacar Sebelum Mantap Nikahi Nia Ramadhani, Sosoknya Ternyata Mantan Istri Pangeran Negeri Jiran

"Pelaku pun marah-marah hingga akhirnya saat korban tidur di ruang tamu, tiba-tiba pelaku langsung membacoknya dengan menggunakan golok," lanjut dia.

Setelah kejadian tersebut, korban pun langsung dilarikan ke RSU Siloam.

Barang bukti yang berupa sebilah golok pun disita.

Toni sendiri kemudian ditangkap di kediamannya atas tuduhan penganiayaan.

Baca Juga: Bak Habis Manis Sepah Dibuang, Syahrini Blak-blakan Alasannya Tinggalkan Anang Hermansyah saat Sedang Nikmati Puncak Karirnya

"Pelaku pun sudah kami amankan beserta barang buktinya yakni sebilah golok yang dia pakai," kata Handreas.

Pelaku pun kini diancam terkena Pasal 351 tentang Penganiayaan dengan ancaman 5 tahun penjara.

Baca Juga: Ramal Bakal Ada 2 Artis Terjerat Narkoba dalam Waktu Dekat, Mbah Wijan Diwanti-wanti akan Bernasib Sama dengan Roy Kiyoshi: Lu Pikir Sama?

Editor : Aditya Eriza Fahmi

Baca Lainnya