Entah Apa yang Dipikirkannya, padahal sudah Dikaruniai 4 Anak Perempuan, Sopir Truk Ini Nekat Cabuli Anak 9 Tahun di Pulogadung: Saya enggak Sebejat Itu!

Sabtu, 11 April 2020 | 13:45
Tribun Jakarta

Sopir Truk yang sudah memiliki 4 anak ini mencabuli anak tetangganya yang masih kelas 3 SD.

Suar.ID -Seorang anak perempuan berinisial NF (9) warga Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur jadi korban pencabulan tetangganya sendiri MF (40).

Ibu korban, EA (36) mengatakan petaka yang menimpa anak keduanya diketahui saat pulang belanja untuk kebutuhan stok warungnya pada Rabu (18/3/2020).

Kala itu EA merasa janggal karena lampu portable yang diletakkan di bagian depan warung kopinya justru pindah ke kamar NF.

"Saya lihat anak saya lagi selimutan, tapi dalam selimut ada yang gerak-gerak. Pas saya panggil, dia (NF) langsung keluar dari selimut sambil nangis," kata EA saat ditemui di Mapolrestro Jakarta Timur, Kamis (9/4/2020), melansir dari Tribun Jakarta.

Baca Juga: Bejat! Oknum Polisi ini Tega Cabuli Mertua Sendiri di Gresik, Berikut ini Beberapa Faktanya, Mulai dari Simpan Banyak Gambar Wanita Lansia Hingga Korban Dicabuli 7 Kali

Dalam keadaan sudah tak mengenakan celana, NF yang tercatat sebagai pelajar kelas 3 SD memeluk ibunya sambil menangis ketakutan.

Tak lama, MF yang berprofesi sebagai sopir truk tangki minyak keluar dari dalam selimut dalam keadaan memperbaiki celana.

"Saya langsung nangis, marah, sampai enggak bisa teriak lagi pas melihat pelaku lagi pakai celana."

"Saya enggak terima anak saya diperlakukan begitu," ujarnya.

Baca Juga: Jatuh Hati pada Siswi SMA yang Ia Temui di Dalam Masjid, Seorang Pria Nekat Cabuli Berkali-kali Hingga Sekap 3 Hari, Diajak Makan dan Belanja Lalu Dipulangkan

Meski kepergok, MF yang sudah berkeluarga dan memiliki empat anak perempuan membantah sudah mencabuli NF.

Selama ini EA menuturkan MF tak pernah bermain bersama putrinya, namun pelaku kerap memberi uang ke NF saat datang ke warung.

"Dia (MF) bilang 'Anak perempuan saya banyak, enggak mungkin, saya enggak sebejat itu!', memang empat anak dia perempuan semua," tuturnya.

Dalam posisi kalut dan marah, EA mengaku bingung harus berbuat apa sehingga akhirnya membiarkan pelaku pergi dari rumahnya.

Baca Juga: Orangtua Kaget! Putrinya yang Duduk di Bangku SMA Hilang 3 hari, Ternyata telah Dihipnotis dan Dicabuli oleh Sosok Ini

Baru pada Kamis (19/3/2020) dia melapor ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestro Jakarta Timur.

"Saya juga sudah buat visum ke RS Ibu dan Anak Tambak."

"Hasil visumnya kata dokter kemaluan anak saya rusak, memang pas saya lihat ada luka begitu," lanjut EA.

(Tribun Jakarta)

Tag

Editor : Ervananto Ekadilla

Sumber Tribun Jakarta