Diduga Minum Es Teler Dicampur Obat Bius, Siswi SMK ini Kaget Saat Terbangun dalam Keadaan Setengah Telanjang Dipelukan Sosok yang Dikenalnya, Begini Kisahnya...

Kamis, 09 April 2020 | 20:00
WartaKota

Ilustrasi pemerkosaan.

Suar.ID -Seorang siswi SMK mengalami sebuah peritiwa yang tak pernah ia duga sebelumnya.

Ia kaget bukan kepalang karena terbangun di pelukan seorang pria.

Namun yang mengejutkan, kejadian tak terduga ini terjadi di tempat ia mengontrak selama ini.

Siswi SMK berusia 16 tahun ini sebelumnya sempat minum es teler dari ibu kos bersama tiga rekannya.

Baca Juga: Bawa 3 Wanita Sexy, Anggot DPRD yang Mabuk ini Nyaris Tabrak Tentara: Bapak Tidak Tahu Saya, Saya Anggota DPR!

Lebih kagetnya lagi, beberapa jam usai minum es teler dari ibu kos tersebut, dia terbangun di pelukan bapak kos berinisial EN (38) dengan celana sudah melorot.

Melansir dari TribunTimur pada Selasa (12/3), seorang siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan, kaget bukan kepalang.

Beberapa jam setelah meminum es teler dari ibu kos bersama tiga rekannya, S terbangun di pelukan bapak kos berinisial EN (38) dengan celana sudah melorot.

Baca Juga: Entah Harus Bahagia Atau Sedih, Nenek ini Rayakan Ulang Tahunnya yang ke-88 Sedirian Akibat Wabah Corona, Nyanyi Hingga Bersorak Sendirian...

S juga merasakan sakit pada bagian kemaluannya.

Atas insiden itu, S dan tiga rekannya yakni N, F, dan FR melaporkan EN ke Polres Jeneponto atas dugaan pemerkosaan.

Dalam laporan nomor LP/B/90/III?Res.1.4./2019/Sulsel/Res Jeneponto tertanggal 5 Maret 2019, korban mengaku disetubuhi.

Kepada awak media, S menceritakan krolonologi dugaan pemerkosaan yang dialaminya.

Baca Juga: Jumat Besok Anies Baswedan Mulai Berlakukan PSBB Jakarta, Berikut ini Beberapa Hal yang Perlu Diperhatikan

Menurut korban, saat itu dirinya sedang menyapu di rumah kos milik EN di Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

WartaKota
WartaKota

Ilustrasi pemerkosaan.

Selama ini, S bersama N, F, dan FR memang ngekos di rumah tersebut.

Baca Juga: Ditanya Nikita Mirzani Kenapa Sang Istri Suka dengan Dirinya, Tukul Arwanah Berseloroh Sering Bacakan Mantra: Kalau Lengah Baca Mantra Nanti Kaget, 'Suami Saya Ternyata Alien!'

Lalu ibu kos yang juga istri En datang dan menawarkan empat es teler untuk S bersama tiga rekannya.

"Saat itu saya sedang menyapu, lalu datang istrinya bawa es teler. Istrinya bilang ini es teler buat kamu minum sama temanmu. Lalu saya bagi es itu dan kami minum," kata S, Jumat (8/3) dikutip dari WartaKota.

Usai meminum es teler pemberian ibu kos, empat siswi tersebut merasa pusing.

Baca Juga: Tulis Buku Berjudul Renjana Mirip dengan Judul Lagu Glenn Fredly, Begini Isi Buku Aura Kasih ini...

"Tidak lama kemudian setelah esnya habis saya merasa pusing dan saya masuk kamar," ujarnya.

Setelah masuk ke dalam kamar, S sudah tidak merasakan apa-apa lagi.

"Saat habis minum es itu sudah tidak adami lagi saya rasakan pusing," jelasnya.

Berselang dua jam setelah minum es teler dari ibu kos tersebut, korban terbangun dengan posisi dalam pelukan EN.

Baca Juga: Bercak Darah Jadi Saksi Bisu, Jalan Kaki 200 Meter Setelah Dibakar Hidup-hidup, Mira Tak Kuat dan Tumbang di Mushala

S juga menemukan celananya sudah melorot hingga lutut dan merasakan sakit pada bagian kemaluannya.

Kasat Reskrim Polres Jeneponto AKP Boby Rachman mengaku telah mengamankan terduga pelaku.

"Kita sudah mengamankan terduga pelaku dan dalam proses sidik," kata Boby melalui pesan WhatsApp, Sabtu (9/3).

Diketahui S bersama ketiga temannya ngekos di rumah terduga pelaku karena sedang Praktik Kerja Lapangan (PKL) di salah satu sekolah di Jeneponto.

Baca Juga: Di Tengah Virus Corona, DKI Jakarta akan Terapkan PSBB Mulai Besok, Sosok Ini Sudah Pikirkan Matang-matang soal Efeknya di Wilayah Lain

Sedangkan pelaku EN (38) bekerja sebagai wiraswasta dan tinggal di sebuah ruko di Kecamatan Binamu, Kaupaten Jeneponto.

Keluarga Demo

(TRIBUN TIMUR/IKBAL NURKARIM)
(TRIBUN TIMUR/IKBAL NURKARIM)

Keluarga korban dugaan pemerkosaan mendatangi kantor Polres Jeneponto, Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Jumat (8/3/2019)

Atas insiden itu, puluhan keluarga korban dugaan pemerkosaan pelajar mendatangi Mapolres Jeneponto, Jl Sultan Hasanuddin, Kacamatan Binamu, Jumat (8/3).

Salah seorang keluarga Nur Alim mengaku tujuannya ke Mapolres Jeneponto untuk menerima keadilan.

"Tujuan dari pada kedatangan kami kemari untuk meminta keadilan, di mana keadilan harus ditegakkan seadil-adilnya sesuai perlakuan terduga pelaku terhadap keluarga kami," kata Nur Alim, Sabtu (9/3).

Baca Juga: Kenang Kebaikan Hati Glenn Fredly Semasa Hidup, Petusgas Kebersihan ini Sebuat Almarhum Sosok yang Menyenangkan dan Tak Sungkan Menegur: Orangnya Menyenangkanlah...

Ia menduga ada unsur kesengajaan tindakan pemerkosaan dengan suguhan minuman yang diberikan kepada para korban.

Alim menduga jika es teler yang diberikan kepada S dan tiga rekannya sudah terlebih dahulu dibubuhi obat.

"Kita meminta kepada Polres Jeneponto untuk melakukan pemeriksaan terhadap dugaan obat yang diberikan juga dilakukan visum terhadap keempat korban," jelasnya

Mereka juga mendatangkan para korban masing-masing S (16) bersama tiga temannya N, F, dan FR.

Baca Juga: Bak Kisah Cinderella, Siapa Sangka Influencer Cantik Ini Dulu Berprofesi Sebagai Pengemis, Kehidupannya Berubah dalam Sekejap Mata

(Veronica Sri Wahyu Wardiningsih)

Artikel ini telah tayang di Gridpop.ID dengan judul"Diduga Diberi Minuman Bercampur Bius, Siswi Sekolah Menengah di Sulawesi Ini Kaget Bangun Tidur Tubuhnya Setengah Telanjang".

Editor : Aditya Eriza Fahmi

Baca Lainnya