Khawatir Alami Batuk dan Demam Tinggi Usai Foto dengan Bupati Karawang yang Positif Corona, Annisa Pohan Ungkap Kondisi Terbarunya: Ini Hari ke-16 Saya Tidak Kemana-mana

Minggu, 05 April 2020 | 11:45
Instagram/ @annisayudhoyono

Annisa Pohan dan Agus Harimurti Yudhoyono

Suar.ID - Wabah virus corona kini menjadi pandemi yang paling ditakuti seluruh dunia.Jumlah pasien yang terinfeksi virus tersebut semakin bertambah banyak.Bahkan, tak sedikit pula publik figur dan pejabat negara yang dinyatakan positif covid-19.

Baca Juga: Sultan Banget Nih, Sanggup Sewa Pulau Pribadi di Maldives untuk Bulan Madu, Terungkap Pekerjaan Suami Eks Penyanyi Cilik Chikita MeidySalah satunya adalah Bupati Karawang Cellicia Nurrachdiana.Mendengar kabar Bupati Karawang dinyatakan positif Covid-19, banyak yang mengkhawatirkan kondisi Annisa Pohan pasca berfoto dengan Cellica Nurrachadiana.

Selang beberapa waktu, kini Annisa Pohan mengungkapkan kondisi terbarunya."Sekarang saya di rumah aja sudah 16 hari, ini hari ke-16 saya tidak kemana-mana. Dan 10 hari terakhir ini banyak sekali yang menanyakan kondisi saya, kesehatan saya, dan keluarga. Saya ucapkan terima kasih atas perhatian dan kasih sayangnya, tapi mohon maaf saya baru bisa menjawab semua itu sekarang," kata Annisa Pohan.

Baca Juga: Mengapa Kasus Terkait Virus Corona di Indonesia Terus Meningkat? Ini Dugaan Ahli...Istri AHY tersebut kemudian menjelaskan bahwa dirinya langsung dikabari oleh Cellica Nurrachadiana ketika sudah dinyatakan positif corona."Saya mendapat telepon dari Teh Cellica pada tanggal kalau nggak salah 23 Maret, hari sebelum diumumkan bapak gubernur. Teh Celli menelepon untuk menyampaikan positif covid 19. Shock ya karena Teh Celli terdengar masih sehat dan memang beliau menyampaikan tidak ada gejala walaupun positif," kisah Annisa Pohan.Lebih lanjut, Annisa Pohan menjelaskan alasan Cellica Nurrachadiana menghubungi dirinya terlebih dahulu.

Hal ini lantaran Cellica Nurrachadiana khawatir dengan kesehatan SBY."Kenapa concern beliau yang pertama kali ditelepon adalah saya, karena beliau sangat khawatir dengan bapak SBY. Seperti kita ketahui, bahwa virus corona ini menyerang lebih parah kepada orang-orang tertentu salah satunya lansia. Untuk mereka-mereka di atas umur 60 tahun sangat berbahaya jika terkena virus ini," jelasnya.

Baca Juga: Menurut Ahli, Inilah 3 Skenario Berakhirnya Virus Corona di Indonesia!Disamping itu, alasan Cellica Nurrachadiana memberitahu Annisa Pohan terlebih dahulu karena mereka berinteraksi dengan intens. Sehingga Annisa Pohan memutuskan untuk melakukan swab test sekeluarga."Akhirnya kami sekeluraga mengikuti swab test pada 25 Maret dan sampelnya diambil lewat lubang hidung dan mengambil cairan yang ada di nasofaring. Rasanya kurang nyaman, kisahnya.Awalnya, Annisa Pohan sempat khawatir dirinya positif corona. Hal ini lantaran ia sedang batuk dan demam diatas 37 derajat.

"Yang bikin saya curiga, saya khawatir positif adalah saya batuk. Kemudian suhu tubuh saya selalu diatas 37 derajat. Walaupun itu masih dalam normal ya tapi rata-rata di bawah 37 suhu tubuhnya. Batuknya cukup parah maksudnya jarang, tapi sekali batuk parah dan ada dahaknya dan saya lihat itu ada di ciri-ciri orang yang terjangkit covid 19," ungkap Annisa Pohan.Ia sendiri mengklaim sudah batuk sejak satu bulan setengah yang lalu.

Baca Juga: Di Tengah Merebaknya Virus Corona, Wali Kota Prabumulih Malah Tak Mau Liburkan Siswanya: yang Penting itu Minta dengan Tuhan, Bukan Lari dari Kenyataan!Dan Annisa Pohan memang kerap mengalami batuk pilek di setiap tahun.Beruntungnya, berdasarkan hasil tes SBY, kedua orangtuanya, dan anggota keluarga lainnya dinyatakan negatif corona. Hal ini lantas membuat Annisa Pohan sangat lega."Alhamdulillah tadi pagi dikabarin hasilnya negatif. Itu lega banget. Yang saya khawatirkan kalau saya positif saya takut menularkan selain keluarga saya juga orang orang yang kerja di rumah saya. Alhamdulillah hasilnya negatif. Jadi yang menanyakan tentang kondisi kesehatan saya, alhamdulillah saya negatif, mas agus negatif, anak saya negatif, tutup Annisa Pohan.

Baca Juga: Divonis Dokter Umurnya Tinggal 12 Jam, Pria ini Pilih Hidup Tanpa Jantung dan Digantikan Alat Modern ini!

Tag

Editor : Rahma Imanina Hasfi

Sumber YouTube