Kebenaran Mengenai Virus Corona Terkesan Ditutup-tutupi China, Pihak Intelijen Israel Bongkar Rahasia Mengenai Kebenaran Virus Mematikan ini!

Kamis, 05 Maret 2020 | 09:00

Kebenaran Mengenai Virus Corona Terkesan Ditutup-tutupi China, Pihak Intelijen Israel Bongkar Rahasia Mengenai Kebenaran Virus Mematikan ini!

Suar.ID -Pada Senin (2/3), pemerintah Indonesia telah menyatakan kalau ada 2 orang WNI yang positif terinfeksi virus corona.

Pernyataan tersebut bahkan disampaikan oleh Presiden Jokowi sendiri secara langsung.

Presiden Jokowi menyebutkan kalau kedua WNI yang tertular virus corona akbibat berinteraksu dengan seorang WN Jepang saat berada di Jakarta.

"Orang jepang ke Indonesia bertemu siapa, ditelusuri dan ketemu. Ternyata orang yang terkena virus corona berhubungan dengan dua orang, ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun," kata Jokowi di Istana Kepresidenan, Senin (2/3/2020).

Baca Juga: Beli Masker Mahal Banget? Begini Cara Mudah Bikin Masker Sendiri di Rumah, Teruji oleh Para Ilmuwan

"Dicek dan tadi pagi saya dapat laporan dari Pak Menkes bahwa ibu ini dan putrinya positif corona," tutur Presiden.

Kabar ini tentu membuat gegar masyarakat Indonesia khususnya yang tinggal di sekitar Jakarta.

Apalagi, status virus corona sendiri belum sampai ditemukan obat, sementara asal usul munculnya virus ini juga masih dianggap misteri.

Namun, dalam satu kesempatan, sebuah sumber dari intelijen Israel mengungkapkan sebuah fakta menggegerkan tentang asal dari virus corona.

Baca Juga: Santap 6 Jenis Makanan Ini Bakal Cegah Virus Corona Masuk, Mudah Ditemukan dan Ada di Dapur Semua Rumah Lho

Virus Corona Wuhan yang gegerkan dunia rupanya telah ditelusuri asal muasalnya.

Rupanya, saudara virus yang sebabkan epidemi SARS ini juga berasal tidak jauh-jauh dari 'kakaknya'.

Dilansir dari Washington Times, Radio Free Asia pada minggu ini telah menyiarkan kembali laporan televisi lokal Wuhan dari tahun 2015.

Baca Juga: Baru 1 Tahun Nikah, 'Kebohongan' Syahrini kepada Reino Barack malah di Bongkar Sosok Ini! Ada Apa Nih?

Laporan tersebut tunjukkan laboratorium tercanggih di China yang disebut Wuhan National Biosafety Laboratory. Lab ini dibuka pada Januari 2018.

Kolase: Twitter
Kolase: Twitter

Penanganan virus corona di Korea Selatan.

Laboratorium tersebut adalah satu-satunya tempat yang dideklarasi China dibolehkan bekerja dengan virus-virus paling mematikan di dunia.

Mantan intelijen militer Israel, Dany Shoham, mengatakan jika institut tersebut berkaitan dengan program pembuatan senjata biologi oleh Beijing.

Baca Juga: Cemas Anak Terlalu Lengket dengan Gadget? Simak 3 Tips Mudah untuk Menangani Anak yang Kecanduan Gawai!

"Laboratorium tertentu di institut tersebut mungkin telah berkaitan dengan pengembangan senjata biologi."

Ahli yang mempelajari senjata biologi China tersebut juga mengatakan proyek itu termasuk bagian dari riset militer dan tentunya sangat ditutupi.

Sebelumnya di tahun 2017, ilmuwan telah memperingatkan jika virus mirip SARS dapat melarikan diri dari laboratorium tersebut.

Kini, sepertinya ketakutan ilmuwan tersebut telah menjadi kenyataan.

Baca Juga: Ngamuk-ngamuk Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah, Istri Ajun Prawira Layangkan Ancaman: Kalau Ketemu Gue Bikin Dia Kayak Butiran Pasir!

Berjumlah 5-7 biolabs, laboratorium tersebut dirancang untuk membuat keamanan maksimum di Wuhan pada tahun 2017, dengan tujuan mempelajari virus paling mematikan di dunia, termasuk Ebola dan SARS.

Dilansir dari Daily Mail, Tim Trevan, konsultan keamanan biologis Maryland mengatakan jika ia khawatir kebudayaan China dapat menyebabkan institut tersebut menjadi tidak aman.

Ladbible
Ladbible

Seorang wanita yang bekerja di Jepang telah terjangkit virus corona untuk kedua kalinya.

Baca Juga: Gadis 8 Tahun Ini Kepergok Beli Obat Kuat yang Biasa Digunakan untuk Berhubungan Intim, Ternyata Ada Cerita Memprihatinkan di Baliknya

Hal ini karena China selalu terkesan menutupi informasi milik mereka, dan hal tersebut dapat menyebabkan kerugian.

Laboratorium ini dirancang dengan standar biosafety level 4 (BSL 4) yang pertama di China.

Laboratorium ini terletak 32 km dari Pasar Seafood Huanan, tempat perpindahan inang hewan ke inang manusia terjadi pertama kali.

Beberapa pihak bertanya-tanya jika pusat merebaknya kasus tersebut muncul secara kebetulan, tetapi komunitas ilmuwan yakin jika virus tersebut bermutasi dan berpindah ke inang manusia saat terjadi kontak hewan dan manusia.

Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Ahmad Dhani Unggah Video Lawas Kebersamaannya Bareng Sang Mantan Istri Maia Estianty, Ada Apa?

SARS tercatat merupakan virus level BSL -3.

Namun mikrobiologis Universitas Rutgers, Dr Richard Ebright katakan jika saat ini tidak ada alasan untuk memulai kecurigaan jika fasilitas tersebut memiliki kaitan dengan merebaknya kasus ini.

Baca Juga: Tampilkan Adegan di Atas Ranjang dengan Suami, Ekspresi Reino Barack Bikin Salah Fokus Netizen

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul "Indonesia Panik Corona, Intelijen Israel Bongkar Rahasia Cina Terkait Virus Corona yang Ditutupi!".

Tag

Editor : Aditya Eriza Fahmi