Suar.ID -Pada Jumat (28/2), pemerintah Selandia Baru mengumumkan kasus pertama penularan virus corona atau COVID-19.
Pasien virus corona ini adalah seseorang yang baru kembali dari Iran.
Namun ia sempat singgah di Indonesia sebelum akhirnya kembali ke Auckland, Selandia Baru pada Rabu (26/2).
Dilansir Antara News, ketika diperiksa hari ini, pasien ini pun terbukti positif tertular virus corona.
Pasien ini sendiri berusia 60 tahun.
Setelah terbukti positif tertular virus corona, pasien ini pun langsung menjalani perawatab di rumah sakit Auckland City Hospital.
Kondisi pasien ini sendiri mulai membaik, kata Kementrian Kesehatan lewat sebuah pernyataan tertulis.
"Meskipun ada satu kasus penularan COVID-19, kami yakin peluangvirus itu akan mewabah masih rendah,"ujar Kementrian Kesehatan Selandia Baru.
Sementara itu sejumlah petugas medis telah melacak orang-orang yang telah ditemui oleh pasien tersebut.
Selain itu, pihak keluarga dari pasien virus corona ini juga diperiksa oleh otoritas terkait.
Menurut laporan yang ada, pasien virus corona ini sempat melakukan perjalanan udara menaiki pesawat Emirates Airlines dari Teheran, Iran.
Pesawat tersebut sempat transit di Bali indonesia sebelum akhirnya berhenti di Auckland, Selandia Baru pada Kamis (26/2).
Bagi penumpang lainnya yang merasa khawatir dengan kondisi kesehatannya, pihak kementrian menganjurkan untuk menghubungi otoritas terkait untuk menjalani pemeriksaan.
Hingga hari ini, pemerintah Selandia Baru mengumumkan kalau pihaknya membatasi kunjungan turis dari Iran.
Ini dilakukan karena di Iran sendiri sudah ada 26 orang korban jiwa akibat virus corona ini.
Angka ini merupakan jumlah korban virus corona terbesar di luar China.
Sedangkan negara Australia yang merupakan negara tetangga Selandia Baru ini pada Jumat telah mengumumkan kalau salah satu warganya positif terkena virus corona.
Warga Australia tersebut adalah penumpang kapal pesiar Diamond Princess di Jepang.
Hal ini membuat dia menjadi warga Australia ke-9 yang tertular virus corona di kapal Diamond Princess.
Sebelumnya suami warga Australia ini dinyatakan terlebih dahulu positif virus corona.
Sejauh ini, Pemerintah Australia melaporkan kalau ada 24 pasien yang terkonfirmasi positif virus corona ini.