Suar.ID - Seorang bayi berusia dua bulan dari Jakarta meninggal setelah ibunya, Yuni Sari, memberi makan dua sendok teh pisang.
Menurut KidSpot, ibu berusia 27 tahun itu tidak tahu bahwa bayi yang berusia di bawah empat hingga enam bulan tidak bisa makan makanan padat.
Tanpa sadar, dia memberi makan bayi perempuan kembarnya yang berusia 40 hari dengan dua sendok teh pisang masing-masing pada pukul 19.30 .
Hari berikutnya, dia menemukan bahwa saudara kembar yang lebih tua telah meninggal dan segera membawanya ke klinik bersama suaminya.
Bayi malang tersebut dipastikan meninggal pada Minggu (8/11/2019) dini hari usai dibawa ke Puskesmas Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Klinik itu memanggil polisi, yangmembuat wanita itu dimintai sejumlah keterangan.
Yuni menjalani pemeriksaan di kantor polsek Kebon Jeruk.
Di sana Yuni dicecar dengan berbagai pertanyaan terkait pemberian potongan buah pisang di ujung sendok teh kepada korban.
"Dia kemarin diperiksa ditanyain kronologinya, memang benar anak saya itu meninggalnya karena tersedak pisang, bukan karena aniaya atau apa," kata suami yang coba menenangkan Yuni.
Polisi memutuskan bahwa tidak ada tanda-tandapenganiayaandalam kematian bayi itu, dan selama otopsi, sepotong pisang dilaporkan ditemukan di saluran pernapasan bayi itu.
Wanita itu mengatakan kepada polisi bahwa dia tidak tahu makanan padat tidak bisa diberikan kepada bayi di bawah empat hingga enam bulan karena sistem pencernaan mereka masih kurang berkembang.
"Kembarnya baik-baik saja, tetapi kakak perempuannya tersedak, mungkinsudah takdirnya,"kata wanita itu.
"Saya hanya memberi mereka dua sendok bayi masing-masing, bukan satu buah gitu saya cekokin."
Juru bicara kepolisian, Erick Sitepu mengatakan bahwa pada pukul 8 malam ibu bayi itu berusaha memberi mereka pisang menggunakan sendok teh sebelum dia akan ditidurkan.
Meskipun ini merupakan pelanggaran pidana di Indonesia ketika ada kematian yang disebabkan oleh kelalaian, polisi saat ini melihat kematian bayi itu sebagai "murni kecelakaan".
Bayi sesenggukan memeluk jenazah ibu
Viral, bayi menangis memeluk jenazah ibunya
Bagi siapa pun, kehilangan orangtua menjadi salah satu hal paling menyakitkan dalam kehidupan.
Entah usia berapa pun, pasti akan merasakan kesedihan ketika orangtua yang kita cintai meninggalkan kita untuk selama-lamanya.
Ya, bahkan anak kecil yang baru genap berusia 1 tahun ini merasakan kesedihan itu meski sebenarnya anak sekecil itu belum tahu apa-apa apalagi arti kematian.
Peristiwa menyedihkan itu terjadi kepada seorang bocah kecil ini yang kemudian videonya saat menangis memeluk ibunya viral di media sosial.
Viral video singkat seorang bayi menangis histeris memeluk ibunya yang sudah tak bernyawa.
Bukan hanya memeluk, bayi tersebut juga memanggil-manggil mamanya yang sudah pergi selamanya.
Momen haru tersebut diunggah oleh akun FacebookInsan Tonjisekaligus suaminya.
Sebenarnya, istri Insan Tonji telah meninggal sejak 13 Desember 2019.
"Innalillahi wainnailaihi rojiun.
Sayang kenapa kamu terlalu cepat perginya, kasian anak kita Aqilla pasti kangen banget kamu sayang,
Insya Allah surga tempatmu sayang,"tulis akun Insan Tonji membagikan kabar duka istrinya.
Kini Insan Tonji kembali membagikan momen bersama istrinya untuk membagikan pesan terakhir yang ditulis almarhum untuk gadis kecilnya.
Insan Tonji membagikan pesan tersebut sekaligus mengunggah video sang putri yang terus memeluk ibunya.
Anak yang baru saja merayakan ulang tahun pertama itu terus menangis ingin ibunya kembali.
Suasana haru pun penuhi ruangan tersebut.
Pada postingan tersebut, Insan Tonji tuliskan pesan terakhir dari istrinya untuk sang putri, Aqilla.
Pesan tersebut ditulis istrinya saat Aqilla merayakan ulang tahun pertama di bulan April 2019.
"Nak, ini adalah pesan terakhir mamah yg dituliskan untukmu nak,
Selamat ulang tahun gadis kecilku.
Aqillasesha adreena setiawan
22 april 2018 adalah dimana hari kau lahir kedunia, membawa senyum bahagia untuk keluarga. buah hati yg kami impikan.
Semua doa terbaik untukmu anakku.
Berjalanlah terus di samping mamah dan papah, jangan pernah lepaskan genggaman jari kecilmu.
disaat kau beranjak dewasa nanti,kau tetaplah anak kecilku.
Ketika kau melangkah, Seburuk apapun hari yg kau lalui,mamah dan papah akan tetap menjadi rumah bagimu.
tidak perlu membandingkan dirimu dengan orang lain,karna setiap anak unik dan tidak akan pernah sama.selalu tunjukkan kemampuan terbaikmu dalam mencoba hal apapun.
beranilah nak, berani untuk tunjukkan pada dunia bahwa setiap langkah yg kau ambil akan menjadi bekal kesuksesanmu.
Percaya dirilah nak,agar semua tau kemampuanmu bisa membanggakan orang tuamu.
Jangan pernah mencoba merubah dirimu menjadi seperti orang lain.karna kamu mampu tunjukan pada dunia bahwa harimu indah.
Berbicara lembutlah nak,agar semua menghormatimu.
I love you my sugar
AL-Fatihah untuk mamah,"tulis akun Insan Tonji.
Postingan tersebut viral dan sudah dibagikan lebih dari 48 ribu kali.
Hingga artikel ini dimuat, belum ada konfirmasi dari pihak keluarga penyebab istri Insan Tonji meninggal dunia.
Namun menurut pantauanTribunnews.com, wanita bernama Taufani Sahara ini sibuk dalam dunia bisnis.
Taufani Sahara termasuk seller die-commerseterbesar di Indonesia.