Bambang Soesatyo Mengaku Tidak Mendapat Undangan Meskipun Najwa Shihab Sudah Menghubunginya untuk Berdiskusi dengan Mahasiswa

Senin, 30 September 2019 | 10:00
Kolase Tribunnews

Najwa Shihab dan Bambang Soesatyo.

Suar.ID -DPRakhir-akhir ini menjadi sorotan publik usai mengeluarkan peraturanuntuk merevisiUU KPK dan UU KUHP.

Revisi yang akan dilakukan DPR dianggap kontroversial bagi beberapa kalangan seperti mahasiswa dan juga aliansi masyarakat.

Hal inilah yang memicu maraknya aksi-aksi demonstrasi di beberapa tempat yang memprotes soal RUU KUHP dan juga RUU KPK.

Kantor DPRD dan DPR RI pun menjadi sasaran massa saatberlangsungnya demonstrasi.

Baca Juga: Akhirnya Diberi Sanksi, 6 Mahasiswa Ini Tertangkap Bentangkan Poster Zinahi Saja Aku Jangan Zinahi Negaraku saat Ikut Demo

Sementara proses mediasijuga coba diadakan oleh berbagai pihakguna menemukan para wakil rakyat dengan masyarakat dan mahasiswa yang ingin menyampaikan aspirasinya.

Salah satu usaha mediasi tersebut coba dilakukan melalui sebuah program acara televisi swasta Indonesia yaitu Mata Najwa.

Awalnya undangan tersebut disampaikan pembawa acara Mata Najwa, Najwa Shihab melalui cuitan Twitternya.

"Pak Ketua DPR yth, jika benar ingin berdialog dengan mahasiswa, dengan rendah hati kami undang ke @MataNajwa malam ini. Jadi publik bisa ikut menyimak. Jangan khawatir, tidak akan ada gas airmata di @MataNajwa," tulis Najwa Shibah dalam akun Twitter-nya.

Baca Juga: Gara-gara Pernah Dipermalukan Muzdalifah, Pedangdut Nassar Enggak Mau Lagi Menikah dengan Wanita Mirip Mantan Istrinya, Kenapa Ya?

Dalam cuitannya Najwa Shihab bermaksud mengundang secara terhormat Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) untuk hadir.

Namun hingga acara tersebut disiarkan, sosok Bamsoet terlihat tidak ada di studio.

Ketidakhadiran Bamsoet untuk memenuhi undangan Mata Najwa pun disampaikan oleh Najwa Shihab dalam pembuka acara ini.

"Mata Najwa memberikan kesempatan yang terhormat kepada Ketua DPR RI untuk menjelaskan sikap DPR selama tiga minggu terakhir ini."

"Saya dan tim Mata Najwa menghubungi pak Bambang Soesatyo melalui semua jalur tetapi tidak ada respon. Karena itu kami kirimkan undangan secara terbuka lewat media sosial, tapi hingga saat ini undangan kami tetep tidak di respon," ungkap Najwa Shihab dalam pembuakaan acara Mata Najwa yang disiarkan melalui Youtube Narasi TV.

Baca Juga: Viral Kematian Menghebohkan Wanita Berjuluk Kim Kadarshian dari Pakistan, Ternyata Motif Pembunuhan yang Menimpa Wanita Cantik Ini Juga Terjadi pada Ratusan Wanita Lainnya

Namun, ungkapan Najwa Shihab dalam pembukaan tersebut dibantah oleh Bambang Soesatyo.

Dilansir dari Kompas.com, Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengungkapkan dirinya tak pernah diajak dan diundang secara langsung oleh Najwa Shihab untuk menjadi narasumber di acara yang dipandunya, Mata Najwa.

Ia pun mengatakan bahwa pada saat acara berlangsung sedang ada kegiatan lain yang sudah terjadwal jauh-jauh hari.

"Tidak ada komunikasi langsung dari Najwa Shihab ke saya. Saya baru mengetahui setelah ramai di media sosial," ujar Bambang saat menanggapi pernyataan Najwa Shihab atas ketidakhadiran dirinya di acara Mata Najwa melalui rilis tertulis, Kamis (26/9/19).

Baca Juga: Gagal Cari Perhatian di Sidang Umum PBB Benny Wenda Tak Diizinkan Masuk Ruang Sidang, Inilah Alasannya

Sebagai orang yang pernah menggeluti dunia jurnalistik, Bendahara Umum DPP Partai Golkar 2014-2016 ini paham betul bagaimana etika mengundang seseorang untuk menjadi narasumber.

"Tidak bisa dadakan karena setiap orang pasti punya agenda yang sudah terjadwal sejak jauh hari," tegasnya.

Oleh karenanya, saat dulu menjadi wartawan, dirinya menyiapkan planning yang rapi dan jelas.

Selain itu, pria yang akrab disapa Bamsoet ini juga mengatakan bahwa akun Twitter yang di-mention Najwa sudah tidak aktif sejak 2010.

Baca Juga: Geram Lihat Tingkah Bandel Seorang Pria yang Tak Mau Matikan Rokoknya, Pemilik Restoran Ini Nekat Lakukan Hal Tak Terduga

"Saya hanya punya akun Instagram dan Facebook yang adminnya dipegang staf. Lagipula tidak setiap detik saya melototi media sosial karena kantor saya di DPR RI, bukan di media sosial," ujarnya.

"Setiap hari dari pagi hingga sore selalu ngantor ke DPR RI. Jadi tidak perlu mempermalukan narasumber hanya untuk menaikkan rating dan keuntungan pribadi. Banyak cara yang lebih etis dan sikap yang saling menghargai,” imbuh Bamsoet.

Ia menerangkan, saat demonstrasi mahasiswa di depan DPR RI pada 24 September 2019 kemarin, dirinya berada di kantor DPR hingga Pukul 02.00 WIB.

Hal itu ia lakukan untuk menunggu situasi kondusif agar bisa berdialog secara langsung dengan mahasiswa.

Baca Juga: Miris, Usai Lahir Prematur dan Hampir Meninggal, Bayi Ini 'Ditahan' karena Orangtuanya Tak Mampu Bayar Tagihan Rumah Sakit

"Seusai Rapat Paripurna dan konferensi pers sekitar pukul 16.00 WIB, saya sudah jalan ke depan gerbang depan DPR RI untuk berdialog dengan mahasiswa. Tapi karena situasi yang tidak kondusif, bahkan saya juga kena gas air mata, dialog tidak bisa dilakukan," terang Bamsoet.

Ia juga menuturkan, dirinya siap kapanpun menerima mahasiswa maupun organisasi rakyat untuk berdialog secara jernih.

"Hampir setiap hari saya selalu menerima audiensi dari berbagai kalangan masyarakat. Jangankan BEM, mahasiswa pribadi atau perseorangan saja saya terima. Kapan pun kawan-kawan mahasiswa mau berdialog, pintu ruang kerja saya di DPR RI selalu terbuka lebar," pungkas Bamsoet. (Nicolaus/GridHot.ID)

Artikel ini telah tayang di GridHot.ID dengan judulSudah Coba Dihubungi Lewat Berbagai Saluran oleh Najwa Shihab untuk Diskusi dengan Mahasiswa, Bambang Soesatyo Justru Ngaku Tak Pernah Ada Undangan Jadi Narasumber, Kok Bisa?

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber : Kompas.com, YouTube, GridHot.ID

Baca Lainnya