Kejam, Ibu Ini Tega Membiarkan Anaknya Dianiaya Hingga Tewas oleh Suami Barunya

Senin, 06 Mei 2019 | 10:25
Freepik

Ilustrasi

SUAR.ID -Pasangan suami istri ditahan atas dugaan penganiayaan terhadap anak hingga tewas.

Riley Siswick dilarikan ke rumah sakit diHuddersfield, Inggris, setelah diduga dianiaya oleh ayah tirinya, Kyle Campbell.

Bocah berusia tiga tahun tersebutmeninggal karenausus yang putus, lapor The Sun (01/5/2019).

"Dia mengalami luka parah diperut, entah karena pukulan tangan atau benda tumpul," ungkap pihak berwenang.

Baca Juga : Tertipu Lowongan Pekerjaan Abal-Abal, Gadis 17 Tahun Ini Malah Diperkosa

Pukulan tersebut diduga sangat kuat sehingga membuat usus sang anak terputus yang berakibat terjadinya infeksi berbahaya yang mengancam nyawa.

"Putusnya usus akan mengakibatkan sakit yang teramat sangat, pelaku pasti sadar betapa kerasnya pukulan yang ia layangkan," ungkap dokter.

"Bocah itu meninggal karena peritonitis dan syok hipovolemik karena kehilangan cairan," sambungnya.

Sang ibu kandung, Kayleigh Siswick (26), memilih melindungi dengan menyangkal perbuatan suaminya.

Ada dugaan bahwa sang ayah tiri sering melakukan penganiayaan terhadap sang anak sebelumnya dan sang ibu membiarkannya begitu saja.

Baca Juga : Kejam, Seseorang Membunuh Setengah Juta Lebah dengan Membakar Sarang Mereka

Saat peristiwa penganiayaan terjadi sang ibu sedang tidak berada di rumah.

Dan saat ia kembali anaknya sudah dalam kondisi merintih kesakitan dan diduga ia tahu bahwa suaminya lah yang membuat anaknya demikian.

Saat ambulans datang, merekamengaku baru saja pulang saat menemukan anaknya dalam kondisi kesakitan.

Namun, hasil pemeriksaan medis menunjukkan adanya tindak kekerasan terhadap bocah malang tersebut.

Pasangan suami istri ituterus menyangkal telah menganiaya sang anak dan berdalih sang anak hanya menderita diare.

Penyilidikan terhadap kasus ini masih berlanjut.

Baca Juga : Pria 31 Tahun Ini Tertangkap Mengendarai Truk Besar Tanpa SIM dan Mendapatkan Hukuman Berat, Orangtuanya: 'Dia Hanya Anak-anak'

Editor : Moh. Habib Asyhad

Sumber : The Sun

Baca Lainnya