3 Anak Miliarder Turut Menjadi Korban Tewas Insiden Bom di Sri Lanka

Rabu, 24 April 2019 | 07:00
Dynamite News

3 orang anak miliarder jadi korban tewas bom Sri Lanka

SUAR.ID -Rentetan teror bom menghujani Sri Lanka pada Minggu, 21 April 2019 lalu masih meninggalkan trauma mendalam.

Jumlah korban hingga saat terhitung telah mencapai 290 korban jiwa, dimana 39 orang diantaranya adalah warga negara asing.

Dari 39 koraban warga negara asing ini, 3 diantaranya ternyata adalah anaka dari miliarder Denmark, Anders Holch Polvsen.

Baca Juga : Pemerintah Sri Lanka Ternyata Sudah Diperingatkan akan Serangan Bom di Gereja Jauh-jauh Hari Namun 'Menutup Mata'

Diketahui keluarga Polvsen berkunjung ke Sri Lanka dalam rangka menikmati liburan Paskah, seperti dikutip dari BBC (22/4/2019).

Anders Holch Povlsen sendiri adalah pemilik brand pakaian internasional, Bestseller.

Ia juga merupakan pemegang saham terbesar ASOS (AsSeenOnScreen) yang merupakan pengecer pakaian dan kosmetik terbesar di Inggris.

Juru bicara Polvsen mengungkapkan bahwa kabar itu benar dan meminta publik untuk menhormati privasi keluarga.

"Sayangnya, kabar tersebut benar adanya," ungkap juru bicara melalui email seperti dikutip dari BBC.

"Kami meminta Anda untuk menghormati privasi keluarga dan kami tidak bisa memberikan komentar lebih lanjut," sambungnya.

Baca Juga : Kisah Sedih Mahasiswa yang Banting Tulang Demi Kuliahnya, Tangisnya Pecah Saat Orang Tuanya Tak Pernah Datang ke Wisudanya

Hingga saat ini ketiga orang anak Anders Holch Povlsen belum dipublikasikan.

Sebelumnya, Kementrian Luar Negeri Denmark pada Senin (22/4/2019) telah mengabarkan bahwa tiga warga negaranya tewas dalam tragedi pengeboman tersebut, sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga : Video Detik-detik Bom yang Meledak di Gereja Sri Lanka, Total Ada 8 Ledakan!

Editor : Moh. Habib Asyhad

Sumber : Kompas.com, BBC

Baca Lainnya