Kronologi Pembunuhan Sisca Icun yang Ditemukan Tewas Tanpa Busana, Pelakunya Gigolo yang Dia Sewa Rp2 Juta

Jumat, 21 Desember 2018 | 21:11
Kolase Facebook/ Tribun Jakarta

Ditemukan Tewas Terbunuh di Apartemen Mewah Tempat Tinggalnya, Ternyata Ini Profesi Sisca Icun Sulas

Suar.ID -Kematian Sisca Icun Sulastri (34) benar-benar membuat geger.

Perempuan 34 tahun itu ditemukan tewas di apartemennya di bilangan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dalam kondisi tanpa busana dan penuh luka, Selasa (18/12).

Dikutip dari Tribun Jakarta dan Warta Kota, Jumat (21/12) rekaman CCTV memperlihatkan jika Sisca Icun Sulastri kerap dikunjungi tamu pria sejak ditinggalkan sahabatnya, Indri Rusmianti (35) Jumat (13/12).

Setelah itu diperkirakan Sisca sudah tewas beberapa hari.

Selang dua hari penemuan mayat Sisca, polisi berhasil membekuk pelaku.

Baca Juga : Selamat Memperingati Hari Ibu 22 Desember, Ini Kumpulan Kalimat Penuh Cinta untuk Sosok yang Melahirkan Kita

Pelaku sendiri dibekuk oleh polisi di Cilandak, Jakarta Selatan.

"Pelaku berinisial HD, ditangkap beberapa jam yang lalu di kawasan Cilandak," tutur Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan Kompol Andi Sinjaya saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Kamis (20/12).

Usai melakukan olah TKP, Kompol Andi Sinjaya lantas menceritakan kronologi pembunuhan.

Pada hari Minggu (16/12) Sisca dan pelaku janjian kencan di TKP.

"Korban sejak pagi hari menghubungi pelaku melalui aplikasi tersebut dan meminta pelaku untuk menemani korban dan menjanjikan uang Rp2 juta," kata Kompol Andi Sinjaya.

Lantas pukul 17.30 WIB pelaku tiba di apartemen Sisca dan menjemputnya di kolam renang.

Setelah bertemu keduanya naik bersama ke kamar Sisca.

Sesampainya di kamar, pelaku menagih janji Sisca agar memberikan uang Rp2 juta di muka.

Baca Juga : Ketika Anak-anak Menikmati Hari Natal Bersama Adolf Hitler dengan Rasa Nazi

Akan tetapi Sisca tak mau dan meminta pelaku agar menemaninya dulu.

Jika tidak mau, Sisca akan mengadukan pelaku sebagai gigolo ke istrinya.

Mendengar hal itu pelaku emosi dan mulai berdebat dengan Sisca.

Sisca menjambak pelaku, kemudian keduanya berkelahi.

Walau pelaku sudah mengambil pisau di dekat meja televisi untuk mengancam Sisca, namun ia tak gentar.

Keduanya melanjutkan perkelahian memperebutkan pisau hingga baju Sisca lepas.

Dalam keadaan tanpa busana itulah pelaku lantas menikam ulu hati Sisca dan pinggang kanannya sebanyak dua kali.

Dalam keadaan sekarat Sisca masih berusaha melawan, ia juga hendak berteriak.

Pelaku yang mulai panik mendekap korban dan menutup mulut korban dengan tangan.

Karena masih melawan, pelaku menusuk nadi lengan kiri korban

Baca Juga : Pria Ini Cegat Mantan Gurunya di Jalan dan Menamparnya, Balas Dendam Atas Hukuman 20 Tahun Lalu

"Setelah korban tak berdaya kemudian pelaku meninggalkan korban dengan membawa dompet korban, dua handphone korban, dan pisau," kata Kompol Andi Sinjaya menambahkan.

Dalam arah perjalanan pulang, pelaku membuang dompet, pisau, jaket pelaku, dan kaos pelaku.

Sementara, handphone korban disembunyikan di kuburan Poncol, Cilandak.

"Jaket pelaku, dompet korban, pisau yang digunakan pelaku membunuh korban di Kali Tempe dekat sekolah JIS. Handphone disembunyikan di kuburan Poncol dan perhiasan korban dijual di Pasar Mede Fatmawati," kata Kompol Andi Sinjaya.

Pelaku telah digiring ke Mapolrestro Jakarta Selatan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Dari kronologi yang disampaikan, pelaku bisa dijerat pasal berlapis yakni Pasal 338 tentang pembunuhan, Pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan dan Pasal 363 tentang pencurian dengan pemberatan. (Seto Aji/Gridhot.ID)

Artikel ini sudah tayang di Grid Hot dengan judul "Kronologi Pembunuhan Sisca Icun Sulastri, Tanpa Busana Korban Sempat Berkelahi dengan Pelaku Sebelum Dibunuh"

Tag

Editor : Moh. Habib Asyhad