Follow Us

Bumi dalam Bahaya, Ternyata Pemanasan Samudra Lebih Cepat dari yang Kita Kira

Moh. Habib Asyhad - Sabtu, 12 Januari 2019 | 17:02
[Ilustrasi] Pemanasan di lautan ternyata lebih cepat dari yang kita kira sebelumnya.
Visitgreenland

[Ilustrasi] Pemanasan di lautan ternyata lebih cepat dari yang kita kira sebelumnya.

Suar.ID - Bumi sedang dalam fase yang sangat kritis.

Menurut sebuah laporan terbaru, lautan di bumi ternyata memanas lebih cepat dari yang kita kira sebelumnya.

Hal ini tentu akan mengancam keberagaman kehidupan laut yang juga merupakan pasokan makanan utama bagi manusia.

Menurut laporan AFP via Asia One, hasil riset ini disampaikan oleh para peneliti yang dipimpin Chinese Academy of Sciences pada Kamis (10/1) kemarin.

Baca Juga : Cerita Hijrahnya Uki Noah Usai Dengar Penjelasan Soal Hukum Musik dalam Islam

Laporan yang terbit di jurnal Science itu juga membantah temuan sebelumnya yang menyebut adanya jeda dalam fenomena pemanasan global dalam beberapa tahun terakhir.

Sebuah teknologi terbaru menunjukkan, tidak ada hiatus seperti yang dimaksud di atas.

Hal ini tentu meningkatkan kekhawatiran baru tentang laju perubahan iklim dan pengaruhnya terhadap buffer utama planet ini: lautan.

“Pemanasan samudra adalah indicator perubahan iklim yang sangat penting, dan kami punya bukti kuat bahwa pemanasannya lebih cepat dari yang kami duga,” ujar co-author Zeke Hausfather.

Zeke sendiri merupakan seorang mahasiswa pascasarjana di Energy and Resources Group, University of California, Berkeley, Amerika Serikat.

Menurut laporan AFP, sekitar 93 persen pemanasan di bumi—yang disebabkan oleh rumah kaca akibat pembakaran bahan bakar fosil—terakumulasi di lautan.

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya

Latest