Suar.ID – Di Jepang, ada istilah hikikomori yang digunakan untuk menyebut orang-orang yang menarik diri dari kehidupan sosial.
Penyakit ini mewabah dan menghinggapi hampir satu juta warga Jepang dikutip dari Kompas.com tahun 2015 lalu.
Kebanyakan, penderitanya adalah para pemuda.
Mereka hanya akan berdiam diri di rumah, dalam kasus ekstrim, mereka bahkan hanya mengurung diri di kamar hingga bertahun-tahun.
Baca Juga : Duo Semangka Gagal Konser di Madura karena Dicekal MUI: Sebenarnya Kami Siap Tampil Tidak Seksi
Lantas, bagaimana kebutuhannya seperti makan, pakaian, dan membayar tempat tinggalnya apabila mereka menyewa rumah?
Jawabannya adalah pada orangtua. Biasanya orangtua merekalah yang akan menyediakan kebutuhan dasarnya.
Ini didukung dengan sifat memegang penuh tanggungjawab orang-orang Jepang serta tidak ingin menjadi beban bagi orang lain.
Para orangtua akan terus mengurus anak-anaknya yang mengidap hikikomori hingga dewasa.
Baca Juga : Seorang Tentara Berpangkat Tinggi di Thailand Positiv HIV Mengaku, Memperkosa Lebih dari 70 Remaja Laki-laki
Kekhawatiran pun muncul, bagaimana nasib si anak apabila orangtuanya meninggal dunia?