Suar.ID - Pegawai pajak bernama Rafael Alun Trisambodo baru-baru ini menjadi perbincangan hangat netizen.
Namanya ikut terseret gara-gara anaknya yang bernama Mario Dandy Satriyo melakukan penganiayaan kepada David.
Harta kekayaan ayah Mario Dandy pun kini disorot netizen.Banyak netizen yang mempertanyakan berapa gaji pejabat pajak itu hingga bisa membeli mobil dan motor mewah dan sering dipamerkan oleh sang anak, Mario Dandy.Ditambah lagi, mobil Rubicon yang digunakan anaknya untuk menganiaya ternyata juga belum bayar pajak.Sepeti yang diketahui, Rafael Alun Trisambodo merupakan pejabat pajak eselon III yang menjabat Kepala Bagian Umum di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan.Dirinya juga pernah menjabat sebagai Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Kabupayen Banyuwangi, Jawa Timur.Setelah ditelusuri di website e-lhkpn KPK, harta kekayaan dari Rafael Alun Trisambodo mencapai Rp 56,1 Miliar yang dilaporkan pada 31 Desember 2021.Harta yang dimiliki oleh Rafael Alun ini terdiri dari 11 tanah dan bangunan di Jakarta, Sleman serta Manado.Tanah paling mahal ada di Jakarta Barat seluas 766 m2/ 558 m2 dengan nilai Rp 21,9 Milliar.Kemudian ada kendaraan yaitu Toyota Camry tahun 2008 senilai Rp 125 juta, Toyota Kijang tahun 2008 senilai Rp 300 juta.Namun sayangnya, kendaraan Rubicon yang digunakan sang anak untuk menganiaya David hingga koma tidak terdaftar di laporan KPK.Rafael juga memiliki surat berharga senilai Rp 1,5 milliar, kas setara Rp 1,3 M, harta bergerak Rp 420 juta, dan lainnya Rp 419 juta.Harta kekayaan Rafael ini pun disebut-sebut mengalahkan Presiden Jokowi yang berada di angka Rp 50,2 Milliar.
Harta kekayaan rafael yang kalahkan Jokow pun diposting di akun Instagram @lambegosiip dan pada Minggu (26/2/2023) dan mendapatkan beragam komentar dari netizen."Akhirnya ada 1 sisi positif dari agnes, doa yang biasa diucapkan seorang anak saat baru lahir 'berguna bagi nusa dan bangsa' berlaku buat agnes," tulis @siska_aulia82."Anak bisa menjadi fitnah atau bomerang bagi orangtuanya dan peristiwa ini adalah bukti nyatanya. Sungguh ironis yang membuka orangtuanya nggak benar adalah darah dagingnya sendiri bukan orang lain seperti KPK," tulis akun @fikanareta."Udah diendus diserahkan tapi didiemin aja lah mumpung belom ketawan netizen, eh tapi disentil Tuhan jadi dibuka deh segamblang2nya bukan gamblang lagi macem dikuliti habis habisan sekarang," tulis akun @gabriella_ariyanto.