"Mungkin masih (hidup), tapi saya enggak tahu, walaupun masih ada napas."
"Masih anget (badan korban)," ungkap perempuan yang sudah bekerja selama 15 tahun di rumah keluarga Abas ini.
Mengutip dari kompas.com, Dhio mengakui perbuatannya setelah banyaknya kejanggalan dari tewasnya satu keluarga tersebut.
"Sudah kami tetapkan sebagai tersangka, dengan pembuktian, Kapolres sudah mendapatkan pengakuan, barang bukti lainnya yang bisa mendukung terjadinya pembunuhan," ujar Direskrimum Polda Jateng Kombes Djuhandani Rahardjo Puro, di lokasi kejadian, Selasa (29/11/2022).