Follow Us

5 Hal yang Harus Diperhatikan Agar Pinjaman Online Kita Tidak Ditolak

Adrie Saputra - Selasa, 15 November 2022 | 17:02
Ilustrasi pinjol
Kontan.co.id

Ilustrasi pinjol

Suar.ID - Banyak orang saat ini memilih untuk mengajukan pinjaman lewat online.

Pinjaman online (pinjol) saat ini sudah sangat banyak dan dikenal masyarakat.

Mengajukan pinjol memang terbilang mudah karena hanya membutuhkan foto KTP saja.

Namun ternyata meski terlihat mudah, ada juga beberapa alasan yang membuat pengajuan kita ditolak.

Berikut ini beberapa faktor yang harus diperhatikan jika ingin melakukan pinjaman online:

1. Pastikan Seluruh Persyaratan dan Data Pribadi yang Diminta Terpenuhi

Karena tak harus melalui proses wawancara dan survei selayaknya pinjaman konvensional, penyedia pinjaman online hanya bisa menyeleksi calon nasabahnya melalui kelengkapan syarat dan data pribadi yang dilampirkan.

Jika ada satu saja syarat atau informasi pribadi yang tidak dipenuhi maupun terlihat mencurigakan, pihak pinjaman online tidak akan mengambil risiko dan memutuskan untuk melakukan penolakan.

Beberapa hal yang perlu dicermati saat melampirkan data diri adalah kesesuaiannya dengan KTP atau KK, foto selfie dengan membawa KTP terlihat jelas, dan kecocokan nama di KTP dengan rekening tujuan pengiriman dana pinjaman.

Tidak hanya itu, pastikan pula nomor kontak yang diberikan aktif dan bisa dihubungi karena pihak pinjaman online sering kali melakukan verifikasi melalui panggilan telepon pada nomor tersebut.

2. Ajukan Pinjaman Online Sesuai Limit yang Diberikan

Jika seluruh persyaratan dan data pribadi telah terpenuhi secara lengkap dan akurat tapi pengajuan tetap ditolak, mungkin penyebabnya adalah anda mengajukan pinjaman melebihi limit yang telah diberikan.

Pemberian limit atau batas pinjaman ini bisa berbeda-beda antara nasabah karena didasarkan pada kondisi keuangannya.

Apabila nekat mengajukan pinjaman melebihi limit, pihak pinjaman online meragukan kondisi keuangan anda mampu mengatasi besarnya beban cicilan yang nanti harus ditanggung.

Pasalnya, dalam kondisi tersebut, risiko terjadi kredit macet atau gagal bayar akan menjadi jauh lebih tinggi.

Karenanya, jika calon nasabah mengajukan pinjaman online melebihi plafon yang telah diberikan, hampir dapat dipastikan permohonannya akan berakhir dengan penolakan.

3. Cek Riwayat Kredit dan Adakah Pinjaman yang Macet

Catatan riwayat pinjaman atau skor kredit yang dimiliki oleh seseorang umumnya akan terdata secara nasional pada Bank Indonesia melalui sistem yang disebut dengan SLIK OJK.

Pada sistem tersebut, pihak pinjaman online mampu mengetahui apakah seseorang pernah mengajukan pinjaman pada lembaga keuangan lain, baik konvensional maupun berbasis digital.

Selain itu, jika ada tanggungan cicilan yang macet atau tertunggak, data tersebut juga bisa dilihat melalui SLIK OJK.

Apabila anda memiliki riwayat kredit yang buruk akibat kredit macet, sudah pasti pihak pinjaman online akan mengetahuinya, jika benar demikian, maka pengajuan pinjaman yang dilakukan tidak akan disetujui karena risiko yang sama bisa saja terjadi kembali.

4. Berikan Akses pada Aplikasi Pinjaman Online

Ketika baru pertama kali menggunakan aplikasi pinjaman online, anda akan diminta memberi izin akses terhadap beberapa fitur smartphone.

Jika menganut pada aturan dari OJK, fitur smartphone yang boleh diakses oleh aplikasi pinjaman online yang resmi hanyalah microphone, kamera, dan lokasi.

Tentunya, guna memastikan pengajuan pinjaman online diterima, anda harus memberi izin akses terhadap ketiga fitur smartphone tersebut.

5. Ketahui Kondisi Keuangan dan Kemampuan Bayar

Setiap orang tentu memiliki kondisi keuangan yang berbeda-beda yang perlu disesuaikan dengan nominal pinjaman yang nantinya akan diajukan.

Idealnya, beban cicilan yang boleh dimiliki oleh seseorang adalah 30 persen dari penghasilan per bulannya.

Lebih dari rasio tersebut, risiko mengalami gagal bayar atau kredit macet rentan terjadi.

Jika hal tersebut diketahui oleh pihak pemberi pinjaman, peluang pengajuan pinjaman dikabulkan sudah pasti sangat kecil.

Oleh karena itu, sebelum mengajukan pinjaman online, ketahui dulu kondisi keuangan dan kemampuan bayar agar mengetahui berapa besar nominal cicilan yang sanggup dilunasi setiap bulan.

Selain mengetahui penyebab pinjaman online ditolak, kalian juga harus mengetahui ciri-ciri pinjol ilegal agar data kalian tidak disalahgunakan.

Pastikan kalian untuk memastikan bahwa pinjol tersebut sduah berizin OJK.

Baca Juga: Proses 1 Menit Langsung Cair ke Rekening, Ini 5 Pinjaman online langsung cair KTP 24 jam, Yuk Dipilih

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular