"Tapi saya itu gak pernah bersedih," lanjutnya.
Bukan tanpa sebab, ternyata uang keluarga Ruben selalu habis di tanggal tersebut.
Bahkan Ruben hanya bisa merayakan tiup lilin hanya dua kali saja.
"Bahkan memang bener, ketika hari ulang tahun saya pokoknya pas uangnya udah habis,"
"Jadi saya itu ulang tahun ngerasain tiup lilin itu di umur 7 tahun,"
"Yang berikutnya umur 15 tahun dirayain ya sama temen-temen kerja. Selebihnya enggak, sendiri," sambungnya.
Lebih lanjut Ruben menceritakan, perayaan ulang tahunnya saat kecil itu tak lepas dari usaha mendiang ibunya.
Ibu Ruben Onsu nekat pinjam uang demi bisa merayakan ulang tahun sang anak.
"Itu pun mama saya minjem dari tukang minyak yang pinjeman keliling, yang bayarnya harian," kata Ruben.
Pengalaman pilunya tersebut membuat Ruben trauma dengan lagu ulang tahun.
Ruben mengaku selalu sedih tiap mendengar lagu tersebut.