Kemudian, ia mengatakan bahwa Putri Candrawathi sempat memanggil kembali Brigadir J untuk ke kamarnya.
Kamaruddin Simanjuntak bilang bahwa hal tersebut tidak lazim, jika memang benar Putri Candrawathi yang dilecehkan.
"Fakta perbuatan dia, dia mengundang lagi Joshua ke kamar tidurnya, ini kan nggak lazim," ucapnya.
Menyuap Saksi-saksi hingga LPSK
Kamaruddin Simanjuntak bilang bahwa Putri Candrawathi menyuap para saksi, LPSK, hingga lembaga-lembaga lainnya.
"Yang ketiga itu dia menyuap, menyuap saksi, LPSK, lembaga-lembaga lain sampai ke arah sana dia mengutus salahs atu komisi DPR," ujarnya.
Menelepon Ferdy Sambo Bilang Brigadir J Kurang Ajar tapi Tidak Jelas
Tak hanya itu, Kamaruddin juga mengungkapkan bahwa Putri Candrawathi menelepon Ferdy Sambo dan menyebut Brigadir J sudah kurang ajar.
Tetapi, ia menganggap bahwa kata kurang ajar tersebut adalah kesimpulan, dan tidak dijelaskan apa maksud dari kurang ajar tersebut.
"Menelepon suaminya, mengatakan almarhum Joshua kurang ajar. Kurang ajar itu kan kesimpulan, harusnya ada fakta-fakta apa sih kurang ajarnya," ucapnya.
Lanjur, Pengacara Brigadir J bilang bahwa Putri Candrawathi telah memprovokasi suaminya untuk merencanakan pembunuhan.
"Artinya dia memprovokasi suaminya untuk membunuh yaitu tanggal 7 ditelepon sehingga suaminya di Jakarta sudah menunggu untuk merancang kejahatan," katanya.