Suar.ID - Seorang pria berusia 60 tahun di Thailand baru-baru ini menyebabkan kehebohan setelah dia mencuri dari apotek dan masuk penjara.
Ternyata dia terlalu miskin untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.Insiden yang tidak biasa dilaporkan terjadi pada sore hari tanggal 29 Juli 2022 di sebuah apotek di Provinsi Chonburi, Thailand.
Pria berusia 60 tahun, yang kemudian diidentifikasi sebagai Phichit oleh polisi, tertangkap mencuri tiga batang sabun senilai 17 Baht Thailand (sekitar Rp 7 ribu) oleh staf.
Tempat itu memiliki peringatan yang sangat jelas terhadap pengutilan, dengan pelaku mempertaruhkan denda hingga 30 kali lipat nilai barang curian dan bahkan hukuman penjara.
Namun, dalam kasus ini, staf bersedia untuk melepaskan orang tua itu, dan seorang pengamat bahkan menawarkan untuk membayar denda untuknya.
Tapi pria itu tidak mau, bersikeras bahwa staf harus memanggil polisi.Phichit menuntut agar dia ditangkap karena kejahatannya, jadi staf apotek tidak punya pilihan selain memanggil polisi.
Selama interogasi, pria itu mengatakan bahwa dia lebih suka menghabiskan waktu di balik jeruji besi, di mana dia akan menerima tiga kali makan gratis sehari dan bersosialisasi dengan orang lain.
Pria itu ternyata kesulihan untuk hidup di jalanan, tanpa pekerjaan dan dengan risiko kelaparan hingga kematian.Tidak jelas bagaimana petugas polisi memilih untuk menangani situasi ini, tetapi kisah Phichit menjadi pengingat akan situasi mengerikan yang dialami banyak orang Thailand saat ini, dengan inflasi mencapai level tertinggi sejak 2008.Menariknya, pria berusia 60 tahun ini bukanlah orang pertama yang sengaja ditangkap.