Follow Us

Salah Satunya Pernah Masuk Bursa Calon Kapolri, Tak Main-main 5 Jenderal Ini Didapuk jadi Anggota Tim Khusus yang Usut Kasus Tewasnya Brigadir J di Rumah Ferdy Sambo

Rahma Imanina Hasfi - Senin, 18 Juli 2022 | 11:07
Tim khusus tersebut terdiri dari sejumlah perwira tinggi di Polri yang dipercaya mumpuni mengusut kasus tewasnya Brigadir J
Kolase YouTube Tribunnews.com dan TRIBUNJAMBI.COM/ARYO TONDANG

Tim khusus tersebut terdiri dari sejumlah perwira tinggi di Polri yang dipercaya mumpuni mengusut kasus tewasnya Brigadir J

Suar.ID - Tim khusus telah dibentuk untuk menangani kasus tewasnya Brigadir J atau Yosua Hutabarat di rumah Irjen Ferdy Sambo.

Tim khusus tersebut terdiri dari sejumlah perwira tinggi di Polri yang dipercaya mumpuni mengusut kasus tewasnya Brigadir J.

Tak main-main, setidaknya ada lima jenderal polisi yang ditunjuk masuk ke dalam tim khusus.

Siapa saja? Berikut ulasannya:

1. Komjen Gatot Eddy Pramono

Komjen Gatot Eddy Pramono

Komjen Gatot Eddy Pramono

Gatot Eddy Pramono lahir di Solok, Sumatera Barat, 28 Juni 1965 atau saat ini, umurnya 57 tahun ini.

Ia merupakan perwira lulusan Akpol 1988 dan berpengalaman dalam bidang reserse.

Sebelum menjadi Wakapolri, Gatot Eddy Pramono menjabat Kapolda Metro Jaya.

Jabatan lain yang pernah diemban Gatot Eddy Pramono adalah Kapolres Blitar, Sekretaris Pribadi Kapolri, dan Kapolres Metro Depok (2008).

Gatot Eddy Pramono juga pernah menjabat Kapolres Metro Jaksel (2009), Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya (2011), Analis Kebijakan Madya bidang Pidum Bareskrim Polri (2012), dan Kabagdukminops Robinops Sops Polri (2013).

Ia juga pernah menduduki posisi Karolemtala Srena Polri (2014), Wakapolda Sulsel (2016), Staf Ahli Sosial Ekonomi Kapolri (2017) dan yang terakhir Gatot menjabat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran Kapolri.

Editor : Rahma Imanina Hasfi

Baca Lainnya

Latest