Bikin Ngelus Dada, Gadis Muda Ini Diperkosa Bergiliran, Suruh Telp Temannya Agar Mau Jadi 'Tumbal' Bila Ingin Bebas

Suar.ID - Gadis ini harus mencari "tumbal" agar bisa bebas dari aksi pemerkosaan yang dilakukan oleh 6 pemuda.

Dilansir dari Tribun Pekanbaru, gadis di Dhurwa, Ranchi Jharkhand, India tersebut mengaku terpaksa mengorbankan temannya.

Gadis muda itu diminta untuk menghubungi temannya jika ingin selamat dari aksi 6 pemuda bejat yang telah memerkosanya secara bergiliran.

Baca Juga: Meski Mualaf, Angelina Sondakh kini Sudah Hafal Sebagian Isi Alquran Selama 10 Tahun Dipenjara, Maia Estianty Syok saat Berikan Tantangan: Masya Allah!

Para pelaku meminta agar gadis tersebut menghubungi temannya agar mendatangi lokasi kejadian.

Kini 5 dari 6 tersangka sudah diamankan pihak berwajib, sementara 1 lainnya masih buron.

Korban pun menceritakan kronologi kejadian pahit yang menimpanya.

Baca Juga: Pede Pakai Celana Legging Ketat Usai Berat Badannya Turun, Puput Nastiti Tampil Langsing Bak ABG, Padahal Baru Lahirkan Anak Keduanya, Begini Penampilannya

Diketahui bahwa gadis yang merupakan warga Tupudana tersebut awalnya mendatangi rumah kerabatnya pada Kamis.

"Kerabat saya telah meminta tetangganya untuk mengantar saya pulang."

"Tapi dia dengan paksa membawa saya ke tempat terpencil di bawah batas kantor polisi Dhurwa dan melakukan kengerian."

"Setelah melakukan pelecehan seksual kepada saya, dia menelepon lima temannya dan mereka memperkosa saya secara bergiliran," korban menceritakan penderitaannya.

"Mereka tidak membiarkan saya pergi dan berulang kali meminta saya untuk menelepon salah satu teman saya."

"Saya tidak punya pilihan lain dan harus memanggil teman saya ke tempat itu."

"Terdakwa memerkosa teman saya dan kemudian mengizinkan kami pergi."

Puas meyetubuhi korban, para pelaku meninggalkan gadis-gadis tersebut dalam kondisi yang memprihatinkan.

Baca Juga: Ngakunya Sudah Damai, Raul Lemos Mendadak Larang Jejak Aurel Hermansyah Diikuti Amora, Krisdayanti cuma Bisa Pasrah

Beruntungnya kedua korban bisa menuju ke kantor polisi dan melaporkan aksi para pelaku.

Mendapat laporan tersebut, polisi bergegas membentuk tim khusus.

Para pelaku pun akhirnya bisa ditangkap pada Jumat pagi, namun ada satu yang masih buron.

Adapun korban telah dibawa ke rumah sakit Sadar guna menjalani pemeriksaan medis.