Namun, seperti yang dilansir dari Kompas, Kamis (7/4/2022), tim dokter RSD Balung lewat humasnya mengatakan pada Kompas.com via telepon bahwa tak ada pengakuan dari pasien mengenai asal gelas tersebut.
"Dari pasien tidak ada pengakuan dari mana masuknya gelas itu," tutur Doddy Radhi Sakti selaku humas RSD Balung.
Bahkan menurut dokter, gelas yang terletak di rektum tersebut kemungkinan dimasukkan lewat anus.
Terkait keganjilan ini, dokter menduga bahwa Lasidi mengalami gangguan mental.
Guna mengeluarkan gelas dari dalam tubuh Lasidi, digelar operasi yang dilaksanakan pada 29 Maret 2022.
Benda tersebut berhasil dikeluarkan setelah melalui proses operasi selama 2 jam.