Suar.ID - Lal Bihari mungkin adalah "mayat hidup" paling terkenal di India.
Dia adalah salah satu dari banyak orang yang "terbunuh" dalam catatan resmi, sehingga kerabat dapat mengklaim harta benda mereka untuk diri mereka sendiri.Kasus Lal Bihari ini tampaknya sudah umum dan tidak terlalu sulit untuk dilakukan di India.
Yang Anda butuhkan hanyalah uang suap dan pejabat setempat bersedia melakukan pekerjaan kotor sebagai imbalan atas uang itu.
Korban biasanya adalah orang-orang yang sudah lama jauh dari tempat kelahirannya, dan pelakunya adalah kerabat serakah yang berusaha mengklaim tanah atau rumah keluarga mereka.
Begitu seseorang sudah dianggap mati dalam catatan resmi, membuktikan bahwa dia benar-benar masih hidup adalah usaha yang sulit.
Apalagi orang-orang yang berusaha diyakinkan adalah orang yang dibayar untuk "membunuh" sejak awal.Kisah Lal Bihari mungkin adalah contoh paling terkenal dari perjuangan "orang mati" di India.
KesengsaraannyaLal Bihari dimulai pada tahun 1976, ketika ia kembali ke tempat kelahirannya, desa Khalilabad, di Uttar Pradesh.
Dia kembali ke Uttar Pradesh untuk mendapat tempat tinggal, pendapatan dan sertifikat kasta, hal itu diperlukan untuk mendapatkan pinjaman bisnisnya.
Ketika petugas mengatakan kepadanya bahwa Lal Bihari sudah mati, dia tersenyum, tetapi petugas tidak membalas senyumannya."Lal Bihari meninggal tahun lalu," kata lekhpal itu padanya.
"Aku tidak tahu siapa kamu."