Suar.ID - Sosok Angelina Sondakhpun kini sedang diselimuti kebahagiaan.
Pasalnya, Angelina Sondakhini baru saja bebas penjara atau tepatnya pada Kamis (3/3/2022) lalu.
Ia pun bebas usai jalani hukuman 10 tahun penjara akibat kasus korupsi.
Kendati demikian, ayah Angelina Sondakh, Lucky Sondakh pun merasa sedih.
Wah ada apa ya?
Usut punya usut, Lucky Sondakh ini harus telon banyak cemooh dari orang-orang di sekitarnya.
Terlebih sejak Angelina Sondakh ini pun tersangakut kasus korupsi.
Dilansir SuryaMalang.com, sebagai seorang akademisi di sebuah perguruan tinggi, Lucky Sondakh ini pun turut tanggung beban moral atas perilaku putrinya ini.
"Saya dicemooh, loh gimana sih? katanya akademisi hebat.
"Anda meluluskan banyak orang, orang lain mampu kamu didik tapi kok anak kamu gagal," kata Lucky Sondakh dikutip dari kanal YouTube Keema Entertaiment, Jumat, 4 Maret 2022.
Lucky Sondakh pun ungkap rasa kecewanya ketika putrinya ini tersandung kasus ini.
Ia pun akui kalau sempat nasehati Angelina Sondakh.
Saat itu, ia menasehati sang anak usai ibunda Keanu Massaid ini putuskan untuk terjun ke dunia politik.
Ayah Angelina Sondakh ini pun akui kecewa gegara nasihatnya soal dunia politik ini tak digubris oleh anaknya.
"Nasihat politik saya kepada dia (Angelina Sondakh) tak pernah digubris, kemudian anak saya menghadapi petaka kasus Hambalang," kata Lucky Sondakh.
Ia pun akui kalau putrinya ini banyak miliki prestasti.
Salah satunya yaitu saat Angelina Sondakh ini putuskan merintis karier di dunia model.
Saat itu, Angelina Sondakh ini pun bahkan mampu jadi Puteri Indonesia 2001 wakili Sulawesi Utara.
Meski begitu, Lucky Sondakh pun tetap merasa gagal mendidik anaknya.
Pasalnya, ia ini dinilai tak mampu pelihara integritas saat terjun ke dunia politik.
"Dia tidak memelihara integritasnya.
"Dia memang sukses banyak hal, tapi dari segi integrity dinilai gagal," kata dia.
Meski akui kecewa pada Angelina Sondakh, Lucky Sondakh ini pun akui kalau rasa sayangnya sebagai ayah pada anak ini tak akan hilang.
"Sebetulnya saya kecewa, tapi you're always in my mind, in my eyes, in my heart.
"Kamu tetaplah anak yang saya kasihi," pungkasnya.