"Itu anaknya jerit-jerit, gini-gini terus. Terus saya bilang 'Kenapa?', 'So hard so hard (sakit banget). 'Itchy, itchy'. Terus saya senterin," lanjutnya.
Awalnya Mawar AFI mengira bahwa rongga hidung anaknya bengkak karena flu.
Namun yang terjadi lebih parah dari yang diduga.
"Emang merah, saya pikir rongga hidungnya bengkak aja, pilek gitu loh. Terus saya ke dokter dong," ucap Mawar.
Mawar AFI menceritakan saat anaknya tidur, ada suara aneh ketika anaknya sedang tidur.
Ketika diperiksa oleh dokter, Mawar dibuat tak percaya dengan diagnosa yang ternyata bisa membahayakan nyawa sang anak.
"Itu saya juga agak-agak shock dokter ngomong gini, kalau misalnya itu mote nggak nyangkut, masuk laring, paru-paru, operasi.
Itu cuma karena kelalaian satu orang. Dan saya ceritakan itu ke papanya," ujar Mawar.
"Apa reaksi papanya?" tanya Ruben Onsu.