Follow Us

Timor Leste Semakin Menderita, Usaha Kecil malah Dikuasai Warga Pendatang, Rakyatnya Pontang-panting Susah Cari Makan Terpaksa Cari Kerja di Luar Negeri

Ervananto Ekadilla - Selasa, 21 Desember 2021 | 06:03
Penduduk Timor Leste semakin susah cari kerja semenjak banya watga pendatang menguasai usaha kecil.
kompas.com

Penduduk Timor Leste semakin susah cari kerja semenjak banya watga pendatang menguasai usaha kecil.

Hubungan Timor Leste dan Tiongkok akhir-akhir ini pun terus menjadi perbincangan publik.

Karena tidak hanya memberikan pinjaman saja.

Namun ternyata, kedatangan 4 ribu masyarakat Tiongkok juga ada maksud lain.

Timor Leste
ist

Timor Leste

Baca Juga: Kisah Cinta Terhalang Batas Negara! Pria Timor Leste Ini Nekat Lalui Jalur Tikus Demi Temui Istri Tercinta Bahkan Berniat Ingin Jadi WNI!

Kini, terkuak alasan 4.000 masyarakat China pindah ke Timor Leste.

Tak disangka, China rupanya juga menyediakan banyak biaya pembangunan bagi Timor Leste.

Selain memberikan pinjaman utang dalam proyek Tasi Mane, diketahui ada 4.000 orang China yang menetap di Timor Leste dan mendirikan basis ekonomi, mulai dari skala kecil hingga besar.

Baca Juga: Nasib Jadi Negara Termiskin Di Dunia Harus Diterima Oleh Timor Leste Usai Merdeka Dari Indonesia, Ekonominya Parah Banget Bahkan Terancam Jadi Negara Bangkrut

Diwartakan South China Morning Post, di Plaza Timor, nyaris semua toko dan tempat perbelanjaan dimiliki oleh orang Tionghoa.

Salah satu pedagangnya bernama Ma Liyu, seorang wanita yang mengaku berasal dari kota Ningde di Provinsi Fujian, Tiongkok.

Ma Liyu rela datang jauh-jauh ke Timor Leste untuk berdagang daun teh dan aksesoris handphone.

Source : South China Morning Post

Editor : Suar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest