Parah! Pria Ini Tega Jual Pacarnya yang Cantik Hingga 9 Kali kepada Pria Hidung Belang, Alasannya di Luar Batas Nalar Manusia

Suar.ID - Belum lama ini seorang pria bikin heboh netizen karena tega jual istrinya sendiri yang sedang hamil 9 bulan.Pria berinisial D (27) asal Surabaya dikabarkan tega menjual EVS (23) dengan tarif Rp 1 juta untuk bercinta bertiga.Istrinya sudah dijual sejak hamil empat bulan.

Baca Juga: Bukan cuma Baim Wong, Kakek Suhud Diam-diam juga Minta Maaf pada Sang Youtuber Gegara Hal Ini, Singgung Nikita Mirzani: Dia gak Tau Saya Ada MasalahTernyata kejadian seperti ini bukan pertama kalinya terjadi di Indonesia.Tahun lalu, seorang remaja berinisial ARA (17) di Pematangsiantar, Sumatera Utara, diduga menjual pacarnya sendiri berinisial RA (15).

Dari pemeriksaan polisi, korban mengaku telah dijual pacarnya tersebut sebanyak sembilan kali kepada pria hidung belang.

Baca Juga: Selama Ini Diam, Mimin Akhirnya Geram Terus Dituduh Jadi Pelaku Pembunuhan Subang: Tolong Jangan Memojokkan Saya Sama Anak-anak!

Untuk menarik pelanggan, pelaku menggunakan aplikasi MiChat dengan tarif Rp 300 ribu untuk sekali kencan.

Pria itu tega menjual pacarnya untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.

Sebab, meski mereka berdua berstatus pacaran, mereka ternyata sudah tinggal bersama dalam satu kamar kos yang disewa."Menurut keterangan korban dijual sebanyak sembilan kali."

"Hasil dari penjualan untuk kehidupan sehari-hari seperti makan dan bayar kos-kosan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pematangsiantar AKP Edi Sukamto yang dikutip dari Kompas.com.Dugaan prostitusi yang melibatkan anak di bawah umur itu mendapatkan pendalaman penyelidikan oleh pihak kepolisian.

Baca Juga: Miris, Sempat Bongkar Aib Sendiri Ngaku Pernah Berhubungan Badan dengan Pacar Orang, Tangis Elly Sugigi Pecah saat Rayakan Ultah Setengah Abad: Anak-anak nggak Ada yang Datang

Ponsel yang digunakan untuk melakukan transaksi diduga hilang karena dicuri teman pelaku.

Terduga pelaku maupun korban yang sudah diamankan akhirnya menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Sekarang masih kita dalami, itu baru menurut keterangan korban," terangnya.