Namun, hal tersebut hanya berlangsung singkat.
Selebihnya, dia dikabarkan kembali lagi ke hotel dan tinggal di sana.
Kabar tentang ketidakhadiran Raja telah memicu kecaman di media sosial Thailand.
Namun, mereka yang berani menghina dan mengkritik raja justru bisa dijatuhi hukuman 15 tahun penjara.
Banyak rakyatnya menyindir di media sosial dengan membuat hashtag, '#Mengapa kita membutuhkan raja?'.
Vajiralongkorn naik tahta pada 2016, menggantikan ayahnya yang sudah memerintah sejak 1946.
Menurut tradisi kerajaan di Thailand, raja yang berkuasa dipandang seperti dewa dan semi-Tuhan.
Sehingga, dia sangat dihormati dan dipuja oleh rakyatnya.
Raja harus duduk paling tinggi daripada yang lainnya.