Suar.ID - Saat kita kecil, tentunya kita tidak asing dengan anjuran untuk membunuh cicak yang berkeliaran di rumah kita.
Ada beberapa orangtua yang menasehati kita bahwa 'katanya' cicak adalah hewan yang jahat dan pantas untuk dibunuh.
Bahkan para orangtua juga merujuk pada hadist yang menyebutkan bahwa membunuh cicak bisa mendatangkan pahala.
Di sisi lain, banyak juga orang yang tidak sepakat dengan anjuran mitosa ini.
Pasalnya, sebagai makhluk hidup, cicak juga berhak untuk hidup aman dan nyaman tanpa perlu merasa terancam.
Lalu bagaimanakah penjelasan lebih lanjut tentang mitos membunuh cicak sesuai dengan penjelasan hadist?
Seperti yang dikutip dariNu.or.id, pada dasarnya memang ada hadist yang menyebutkan anjuran untuk membunuh cicak.
Bunyinya seperti ini, "Barang siapa yang membunuh cicak sekali pukul, maka dituliskan baginya pahala seratus kebaikan. Barang siapa memukulnya lagi, maka baginya pahala yang kurang dari pahala pertama. Barang siapa memukulnya lagi, maka baginya pahala lebih kurang dari yang kedua,” (HR Muslim).
Namun setelah dikaji ulang, pada zaman Rasulullah, cicak digolongkan sebagai hewan yang berbahaya.
Bahaya yang dimaksud di sini adalah cicak sendiri merupakan hewan yang membawa penyakit.