Mahasiswa Baru Lulus Ngamuk-ngamuk Lamarannya jadi Manajer Ditolak, Isi Chat-nya Bikin Emosi Naik

Suar.ID - Seorang fresh graduate atau mahasiswa baru lulus yang memiliki IPK 3,5 di Malaysia, marah-marah karena lamarannya di posisi senior sebuah perusahaan ditolak.

Dalam unggahan percakapan WhatsApp yang diunggah di grup Facebook Boom Go Employee pada Jumat (9/7/2021), tampak bahwa lulusan baru tersebut melamar posisi dengan syarat 8 tahun pengalaman kerja.

HRD yang berkontak dengan pelamar sudah memberitahu dengan sopan, bahwa dia tidak terpilih mengisi pos Manajer Pemasaran Senior, karena kurangnya pengalaman kerja.

Baca Juga: Rakyat Jelata Tak Boleh Nongkrong Hingga Orang Dagang Pun Dibubarkan, Sejumlah Oknum Berseragam Dishub ini Malah Lagi Asyik Nongkrong Sambil Ngopi-ngopi, Netizen: Cape Ya Bang Abis Kerja Langsung Istrirahat?

Pelamar kerja yang namanya hanya dipanggil Alex itu menjawab singkat dengan huruf "Y?" (dibaca why atau mengapa).

HRD yang tidak disebutkan namanya tersebut kemudian tetap merespons dengan sopan.

Ia menjelaskan bahwa mereka sedang mencari seseorang dengan setidaknya delapan tahun pengalaman kerja, bukan lulusan baru.

"IPK saya 3,5," jawab Alex.

HRD lalu hanya menjawabnya dengan permintaan maaf dan emotikon senyum, tetapi Alex menanggapinya dengan kata kasar.

Dia menulis kata sohai, bahasa Kanton di Malaysia yang berarti bodoh atau gila.

Tangkapan layar percakapan ini pun langsung viral.

Isi chat pelamar yang marah-marah

Baca Juga: Tak Terapkan Protokol Kesehatan! Viral Video PNS Lari Terbirit-birit karena Kedapatan Nongkrong di Warung Kopi Saat Razia Satpol PP di Aceh, Netizen: Kerja lambat, Kabur Cepat

Hingga Sabtu (10/7/2021) sekitar pukul 11.30 WIB sudah di-share 5.600 kali dan mendapat 2.000 komentar lebih.

"IPK 3,5 bukan berarti semuanya oke," tulis Koh Tuan Hao yang menjadi top comment.

"Seperti ini tingkah orang berpendidikan tinggi? Di mana tata kramanya? HR cuma melakukan tugasnya. Sudah bagus dia diberitahu tidak terpilih. Kebanyakan tidak menghubungi pelamar yang tidak lolos," komentar Allyson Foo.

"IPK saya 3,62 tapi saya sekarang pengemudi Grab. Memangnya IPK bisa menjamin pendapatanmu?" timpal Benny Chang.

Ada juga yang menyanjung sikap sopan HRD karena tidak tersulut emosi.

Baca Juga: Diberi Makanan Basi oleh Pengasuhnya, Kondisi Anak Roger Danuarta Masih Memprihatinkan Sebulan Terakhir, Cut Meyriska malah Banjir Hujatan: Aku Pengen Ngurus Anak, tapi Aku Harus Kerja