"Saya sudah ada firasat enggak enak bahkan malam sebelum kejadian, malam Kamis, perasaan gigi copot tapi enggak, istri saya berdoa, pagi kejadian pukul 00.17."
"Tapi saya berpikiran, saya shalat malam, lalu tidur,"
"Baru siangnya abis vaksin, saya terima telepon setengah enggak percaya ternyata dari teman-teman pada klarifikasi bener gini (meninggal),' kata Heryanto.
Awalnya, Mbak You hendak dimakamkan di Salatiga.
Namun, karena situasi sedang PPKM Darurat, akhirnya dimakamkan di Bandung.
"Permintaan keluarga di Salatigia, tapi karena situasi begini, kami kasihan,"
"Jadi sudah dari keluarga di Bandung."
"Toh, di Bandung ada keluarga juga," katanya.
Heryanto juga bercerita soal pesan terakhir dari Mbak You yang tidak bisa ia lupakan.